Jakarta, Inspirasimakassar.com:

Melukis tidak hanya menjadi sarana untuk mengekspresikan diri, tetapi juga bisa menjadi kegiatan untuk membantu sesama yang membutuhkan. Pertamina Foundation melalui program PFBangkit bersama Dewa Mustika Art Lab dan KAWAN 94, mengadakan pameran lukisan untuk amal bertajuk “Charity 94.”

Pameran ini berawal dari melukis on the spot di Wisata Watu Lempeng dan Wisata Alam Kedung Kemin, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada masyarakat terdampak pandemi di Desa Giripeni dan Desa Banyuroto, Kulon Progo. Karya 24 pelukis tersebut kemudian dipertunjukkan dalam acara pameran lukisan di Indieart House Yogyakarta dan hasil penjualannya akan didonasikan kepada korban bencana.

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari, mengungkapkan apresiasi kepada para seniman dalam pameran lukisan ini yang menunjukkan kepeduliannya.

“Saya belajar welas asih dan peduli sesama dari ide berbagi Dewa Mustika Art Lab dan KAWAN 94 yang sangat menginspirasi. Hasil karya mereka tidak hanya dinikmati diri sendiri, melainkan juga oleh masyarakat luas yang membutuhkan uluran tangan,” ungkap Agus, Jumat (12/2/2021).

Direktur Operasional Pertamina Foundation A.M Unggul Putranto, mendukung pelaksanaan pameran ini dan turut menyumbangkan lukisannya berjudul “Mengintip Merapi.”

“Saya turut senang akhirnya pameran lukisan untuk amal ini bisa terwujud nyata, semoga kebaikan panjenengan bisa membawa manfaat untuk masyarakat,” ungkap Unggul.

Founder Dewa Mustika Art Lab Dewa Made Mustika, menjelaskan bahwa semangat pameran ini berasal dari tiga kata, yaitu “Seni untuk Kemanusiaan.”

“Banyaknya masyarakat yang membutuhkan bantuan, membuat para seniman ingin mengamalkan seninya untuk sebuah kegiatan kemanusiaan dengan cara yang kreatif dan inspiratif,” ungkap Dewa.

Dewa mengapresiasi dukungan Pertamina Foundation terhadap pameran lukisan untuk bantuan kemanusiaan ini.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pertamina Foundation atas bantuan dan dukungan yang diberikan. Semoga semangat kemanusiaan ini bisa terus bergulir dan mengalir,” tambah Dewa.

Setelah pameran lukisan, akan diadakan pelatihan melukis untuk siswa-siswi berkebutuhan khusus di SLB Bhakti Wiyata, Kulon Progo.

“Terima kasih kepada CSR PT Pertamina (Persero), Dewa Mustika Art Lab, KAWAN 94, dan semua pihak yang telah menunjukkan kepeduliannya. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi kelompok-kelompok lain,” tutup Agus. (Andri Hidayat)

BAGIKAN
Berita sebelumyaNurdin Abdullah Berikan 100 Unit Rumah Hunian Tetap untuk Korban Gempa Sulbar
Berita berikutnyaKapolri Apresiasi Langkah Cepat Nurdin Abdullah untuk Korban Gempa Sulbar
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here