Makassar, Inspirasimakassar.com:
Ketua Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Makassar, Sampara Sarif, mengeluhkan terhambatnya suplai air akibat kebocoran jaringan pipa distribusi uta ma pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) KOta Makassar. Akibat kebocoran tersebut mengakibatkan pelanggan di wilayah utara dan timur Kota Makassar mengalami kekurangan air bersih.
Menurut Sampara Sarif, drinya selama ini sudah sangat sering mendapat keluhan dan
pengaduan dari masyarakat terkait air PDAM. Tentu yang jadi pertanyaan ada apa dengan PDAM ini? Akibatnya, demikian Sampara, pelanggan di Kecamatan Tallo, Kecamatan Bontoala, Kecamatan Ujung Tanah, Kecamatan Wajo, termasuk Pulau Lakkang,
Pampang, sekitar Kampus UMI, Kecamatan Tamalanrea, Keca matan Biringkanaya, sebagian Kecamatan Panakukang, Perum Bukit Baruga, BTN CV Dewi, Abdullah Daeng Sirua,
Adipura, Muh Jufri, Maccini Raya mengalami kekurangan air.
“PDAM selalu beralasan pipanya memang sudah tua karena masih peninggalan jaman Belanda, nah sudah tahu pipa tua harusnya itu sudah bisa diantisipasi jauh-jauh hari,
jangan nanti bermasalah baru sibuk. Kasihan juga masyarakat karena air itu kebutuhan utama, urai legislator partai berlambang Ka’bah tersebut. (bko)