DSC_5538Makassar, Inspirasimakassar.com:
Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dipilihnya kota yang dipimpinnya itu menjadi tuan rumah Indonesia Smart City Summit 2017 sekaligus pencanangan gerakan menuju 100 smart city yang berlangsung di hotel Sheraton, Senin, 22 Mei 2017.

Keputusan dari kementrian memilih Makassar dinilai sangat tepat. Apa lagi kata Danny, secara posisi Makassar terletak di tengah- tengah Indonesia.

“Saya bersama seluruh warga Makassar menyampaikan terima kasih kepada kementeian yang telah memilih kota ini sebagai tuan rumah pencanangan ini. Makassar adalah kota yang jika kita analogikan sebagai tubuh manusia, dia persis di pusernya Indonesia. Kalau pun salah paling tidak ke bawah sedikit,” kata Danny sembari tersenyum.

Danny menyampaikan posisi sebuah daerah sangat penting. Karena dengan posisi tersebut akan banyak memberi peluang menarik baik dalam bisnis maupu dalam mencanangkan kebaikan- kebaikan untuk Indonesia.

Ada dua ciri perubahan nyata di bumi ini yakni perubahan iklim dan perubahan kecepatan. Perubahan iklim adalah hal nyata yang terjadi terus menerus. Sehingga sangat berbahaya jika orang- orang yang menempatinya tidak tanggap terhadap perubahan tersebut.

Sedangkan ciri perubahan kedua adalah kecepatan, kata Danny setiap orang berlomba berlomba melawan masalah. Masalah datang begitu cepat seiring dengan era informasi.

“Kadang- kadang masalah lebih cepat dari solusinya sehingga pemerintah daerah terus berpikir bagaimana menemukan solusi yang tepat, sehingga ditemukan bahwa tidak ada lain untuk mengungguli kecepatan itu adalah smart city,” pungkasnya.

Pemerintah Kota Makassar memiliki model smart city yang sedikit berbeda. Karena menurut pandangan Danny jika hanya sebuah smart city tidak cukup membuat daerahnya bisa unggul.

Smart City adalah hardware yang membuat semua daerah sama. Akan tetapi di Makassar, Danny mengatakan juga membutuhkan heartware yang akan menjadi pembeda sehingga munculah istilah sombere and smart city.

Kegiatan ini dihadiri 25 kota- kota di Indonesia, salah satunya yakni walikota Tangeran Selatan, Airin Rachmi Diany. Kota- kota ini kemudian menandatangani MoU mendukung gerakan menuju 100 smart city. (*)

BAGIKAN
Berita sebelumyaDewan Apresiasi Prestasi Walikota Makassar
Berita berikutnyaMasuk Top 99 Inovasi, Makassar Kalahkan Kota Terkemuka Lagi
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here