Majene, Inspirasimakassar.com:

Nasib naas dialami Nasrud, warga Dusun Mekkatta, Desa Mekkatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, setelah mendapat serangan tiba-tiba di bagian kepalanya dengan menggunakan martil (palu). Penganiayaan tersebut tepatnya terjadi di rumah Jamaluddinyang dilakukan oleh AL, Sabtu (2/1/21).

“Terduga pelaku nekat melukai korban karena cemburu buta kepada korban yang selama ini dekat dengan istrinya.”

Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolsek Malunda Iptu MS Kamali Raafi berdasarkan keterangan personilnya dilapangan saat melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi yang ada.

Sementara itu, luka koban yang cukup para dan terus mengeluarkan darah dilarikan langsung ke rumah sakit umum Majene untuk penanganan yang lebih intensif.

Bersamaan dengan itu, terduga pelaku yang melarikan diri juga telah diamankan personil Polsek Malunda melalui penggalangan ke pihak keluarga dan akhirnya menyerahkan diri subuh dinihari

Menjaga hal-hal yang tidak diinginkan atas kejadian tersebut, pihak kepolisian juga telah menghimbau keluarga korban sekaligus memberikan pemahaman bahwa kejadian ini akan dituntaskan seadil-adilnya dengan harapan mereka tidak mengambil tindakan sendiri dengan membalas perbuatan terduga pelaku. (humas polres majene)

BAGIKAN
Berita sebelumyaHikmat Nurholis SGS PLN Bandung Badminton Club Bertalenta dengan Segudang Prestasi
Berita berikutnyaMENAPAK 2021
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here