Makassar, Inspirasimakassar.com:

 Walikota Makassar, Mohammad Ramhdan Pomanto, melantik Majelis Pertimbangan Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) Pemerintah Kota Makassar di Baruga Anging Mammiri, Rumah Jabatan Wali Kota, Selasa, 14 Maret 2017.

Pelantikan Majelis TP – TGR diharapkan mampu memperkuat tata kelola keuangan dan aset pemerintah kota Makassar yang transparan dan akuntabel melalui peningkatan sistem pengendalian internal di lingkup SKPD kota Makassar.

Mereka nyang dilantik masing-maisng Sekertaris Kota Makassar Ibrahim Saleh, Inspektur Kota Makassar Zainal Ibrahim, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM H. Baso Amiruddin, Kepala Bappeda dr Hadijah Iriani, Kepala BPKA Erwin Haiyya, Asisten II Kusayyeng, Asisten III Takdir Hasan Saleh, Kabag Hukum Umar, dan Kabag Perlengkapan Aidil Adha.

Saat pelantikan, Mohammad Ramhdan Pomanto mengemukakan, pelantikan bertujuan menciptakan iklim kerja yang sehat, bersih, bermartabat, dan berwibawa. “Majelis Pertimbangan TP – TGR merupakan salah satu wadah internal pemerintah daerah untuk menyelesaikan temuan – temuan aparat pengawas fungsional seperti BPK, BPKP, dan Inspektorat yang dilakukan oleh bendahara, pegawai bukan bendahara maupun pihak ketiga yang melakukan perbuatan merugikan keuangan, dan barang daerah,” tuturnya.

Danny—sapaan walikota berlatar belakang arsitektur meminta pejabat yang dilantik, bahwa jabatan yang diamanahkan kepada mereka bukanlah jabatan yang ringan dan mudah.“Kemampuan, kompetensi, dan kewenangan yang dimiliki mendasari keputusan ini. Kami mengamanahkan tugas ini kepada pejabat yang dilantik untuk diemban sebagai Majelis Pertimbangan TP-TGR,” jelasnya.

Seperti diketahui, pembentukan Majelis Pertimbangan TP-TGR di daerah – daerah berpedoman pada Peraturan BPK RI Nomor 3 Tahun 2007 tentang Tata Cara Penyelesaian Ganti Kerugian Negara terhadap Bendahara, dan Permendagri Nomor 5 Tahun 1997 tentang Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi Keuangan dan Barang Daerah. (din)

sumber: inikitacomlantitk

 

BAGIKAN
Berita sebelumyaWalikota Makassar Dukung Turnamen Forbes Wartawan Olahraga
Berita berikutnyaSikapi Surat dari Gunco & Partner, Komisi A DPRD Makassar Gelar RDP
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here