Takalar, Inspirasimakassar.com:takalar gambar-1

Penambangan liar ditengarai kian marak beroperasi di beberapa wilayah Kelurahan Bulukkunyi dan bontokadatto Kabupaten Takalar sehingga dikeluhkan oleh warga setempat.

Menurut informasi warga setempat di Kecamatan Polsel khususnya Kelurahan Bulukkunyi, Tambang-tambang liar yang dulunya telah berhenti operasi sekarang marak kembali, namun pihak terkait dan pemerintah daerah setempat cenderung hanya mendiamkannya saja.

Padahal penambangan liar diduga ilegal ini justru membuat resah warga sekitarnya karena kondisi jalan sebagai akses tambang liar itu terlihat mulai rusak parah, bahkan lubang bekas galian sangat membahayakan juga bagi keselamatan anak anak.

“Jalan jalan yang dilalui oleh mobil pengangkut pasir juga menjadi rusak, bahkan rumah warga mengalami retak retak” ujar Mansur ketua LPM Kelurahan Bulukkunyi.

Mansyur mengatakan, di Lingkungan Tengko dan bontokadatto ada beberapa titik penambangan liar yang setiap hari melakukan penambangan liar dan membuat resah warga lingkungan sekitar.takalar gambar-2

“Di Lingkungan Tengko ini saja ada beberapa titik tambang liar yang beroperasi, setelah timbunan dan batu gunung yang ditambang sudah menumpuk mereka mendatangkan eksavator dan mobil mobil damtruck untuk mengangkut yang dikawal oleh pengurus dan pengusaha” tambahnya.

Mansur dan lurah bontokadatto berharap pemerintah dan penegak hukum bertindak tegas kepada para oknum penambang liar tersebut sehingga mereka tak lagi membuat resah masyarakat.
“Selain itu, penambangan liar itu juga merusak lingkungan dan ekosistem di daerah kami,” pungkas Mansur.  (Amir)

BAGIKAN
Berita sebelumyaPerda LPJ APBD 2017 Ditetapkan, Dewan Minta Pemkot revisi Perda Parkir
Berita berikutnyaMario David Minta Pengawasan Hewan Kurban Minta Diperketat
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here