Makassar, Inspirasimakassar.com:jufri pabe

Legislator DPRD Kota Makasar , Jufri Pabe, mempertanyakan anggaran besar  yang diberikan ke Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) penyamaan kulit. Sebab, hingga kini, dirinya belum mengetahui secara jelas kemana semua hasil produksinya. Dia meminta kiranya, dilakukan evaluasi ke UPTD tersebut.

Jufri Pabe mengemukakan, perlunya evaluasi, agar anggaran yang telah dikeluarkan tidak sia-sia dan mubassir. Sebab, sesuai data yang ada di DPRD Makassar, UPTD Penyamakan Kulit Makassar telah memproduksi 446 lembar kulit, namun bahan baku pembuatan berbagai kerajinan tersebut belum difungsikan. Bahkan belum menghasilkan pendapatan yang signifikan sejak beroperasi di tahun 2016.

Untuk diketahui, anggaran yang digelontorkan untuk UPTD ini, dinilai cukup besar setiap tahunnya. Makanya lebih baik 2018 kita stop dulu. Pasalnya, tidak ada hasilnya.

Pernyataan senada dikemukakan, Irwan Djafar. Anggota Komisi B DPRD Makassar ini, mengemukakan, tahun 2018 ini alokasi anggaran untuk UPTD Penyamakan kulit ditiadakan atau dihapus. Dikarenakan, selama ini produksi UPTD belum maksimal. (bko)

BAGIKAN
Berita sebelumyaHubungan “Kerahiman” Mantan Wartawan Pedoman Rakyat Tetap Terjaga
Berita berikutnyaDPRD Makassar Bakal Sidak Swalayan Giant
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here