Makassar, Inspirasimakassar.com:

Pada acara yudisium program sarjana Fakultas Teknologi Industri (FTI) memberikan Posthumous Degree pada dua mahasiswa dari Jurusan Teknik Almarhum Ricky dan Jurusan Teknik Industri Almarhum Aldy Satria, Jum’at (13/12/2019) di Hotel Claro.

Kedua mahasiswa ini dinilai telah berjuang menyelesaikan studi namun ditengah jalan takdir berkata lain, keduanya wafat saat menyelesaikan penyusunan skrispi FTI UMI sehingga dipandang perlu kedua mahasiswa ini layak untuk diakui kelulusannya.

Dekan FTI UMI Zakir Sabara menyebutkan, pemberian dan penyerahan Posthumous Degree pada kedua almarhum mahasiswa, yang diwakili oleh teman seperjuangan almarhum dalam menyelesaikan skripsi adalah merupakan bagian dari kepedulian sivitas akademika FTI UMI untuk menghargai kerja keras dan menghargai proses yang telah dilakukan almarhum sehingga mencapai tahap akhir penyelesaian studi, jelasnya.

Zakir menambahkan, “Pemberian Posthumous Degree ini juga merupakan penghargaan dan penghormatan FTI UMI kepada kedua orangtua almarhum yang telah mendampingi dan mengantarkan Ricky dan Aldi hingga detik-detik tahap akhir penyelesaian kuliahnya”.

Zakir mendoakan, Selamat jalan anandaku Ricky, ST dan Aldy Satria, ST, cita-cita kalian berdua menjadi Sarjana Teknik telah tercapai. Semoga upaya dan kerja keras kalian dalam belajar memperoleh ganjaran sebagai amal ibdaha disisi Allah SWT. Doa terbaik kami seluruh Sivitas Akademika FTI UMI Makassat selalu bersamamu Nanda,” tutupnya. (ishadi ishak)

BAGIKAN
Berita sebelumyaAlumni Smakara Bagikan Paket ke Panti Asuhan, Anak Jalanan, Gereja dan Seminari
Berita berikutnyaKapolda Sulbar Resmikan Polres Mamuju Tengah
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here