Sekda Kota Makassar Muhammad Ashar saat membuka kegiatan pembinaan adminitrasi wilayah di Hotel Durian Condotel, SEnin, 11 Maret 2019 . (ist)

Makassar, Inspirasimakassar.com :

Sekretariat Kota Makassar melalui Bagian Tata Pemerintahan melakukan kegiatan pembinaan administrasi wilayah. Kegiatan yang berlangsung di Hotel Durian Condotel Suite, Jalan H Ince Saleh No 2 Makassar itu, Senin, 11 Maret 2019.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Muhammad Ansar mengemukakan, apresiasi kepada Bagian Tata Kelola Pemerintahan
yang setiap tahun melakukan perbaikan, tujuannya untuk memastikan tata batas wilayah kelurahan dan kecamatan yang ada di ibukota Sulawesi Selatan ini.

“Dengan adanya kepastian batas wilayah masing-masing kelurahan atau kecamatan, tentunya akan meminimalisir terjadinya kesalahan pemberian pelayanan administrasi kepada masyarakat. Misalnya saja, pelayanan pertanahan, kependudukan, perencanaan dan pengembangan, serta pengelolaan pembangunan,” urai Muhammad Ashar.

Mantan Kadis Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar ini berharap, agar penegasan tapal batas dari 15 kecamatan, serta 153 kelurahan yang ada di Kota Makassar dapat rampung seluruhnya, sehingga segera dilakukan pemasangan pilar batas, termasuk pembuatannya dalam bentuk pemetaan.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Otonomi Daerah (Kasubag Otoda) Pemkot Makassar, Muhammad Agus Genda mengemukakan, peserta pada kegiatan penegasan batas melibatkan aparat kecamatan kelurahan ketua RT/RW dan tokoh masyarakat Kecamatan se Makassar. Kegiatan tersebut juga untuk mempertegas batas-batas wilayah antara kelurahan dalam wilayah Kota Makassar.

“Tentunya, kegiatan seperti ini kita lakukan, untuk mengetahui lebih jelas serta melihat lebih jauh kondisi batas antar wilayah kelurahan dengan kelurahan lainnya, sehingga pelaksanaan roda pemerintahan baik itu di kecamatan maupun di kelurahan dapat berjalan tertib administrasi,” jelasnya, seraya menambahkan,
pemateri pada kegiatan ini berasal dari topografi Kodam XIV Hasanuddin yang membidangi batas wilayah kecamatan..

Jika sudah rampung hasil dari kegiatan penegasan tapal batas, maka langsung dilaporkan kepada Direktorat Jendral Bina Administrasi Kewilayahan Kementrian Dalam Negeri dan Badan Informasi Geospasial di Jakarta. (ttc-ins)

BAGIKAN
Berita sebelumyaUsmiaty, Sulung asal Banda yang Menggetarkan
Berita berikutnyaWalikota Makassar Minta Partisipasi Warga Makassar 75 Persen saat Pemilu
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here