Makassar, Inspirasimakassar.com:

Budaya inovasi telah menjadi bagian dari seluruh proses bisnis ketenagalistrikan yang dikelola oleh PLN. Setiap tahunnya, para inovator lahir dari tiap unit PLN khususnya di wilayah Sulselrabar untuk berkompetisi menampilkan karya-karyanya menjadi yang terbaik. Pada tahun 2021 ini, sebanyak 31 karya inovasi terlibat dalam ajang Lomba Karya Inovasi.

Lomba karya inovasi di lingkungan PLN yang terbagi menjadi tiga kategori yaitu Distribusi, Technical Support, Proses Bisnis Manajemen.

Selama dua hari, PLN menggelar Lomba Karya Inovasi 2021 bertujuan untuk memacu semangat talenta muda agar terus berinovasi dalam meningkatkan efisiensi, pendapatan terkait pelayanan pelanggan, yang diselenggarakan dari tanggal 3 hingga 4 Juni 2021 secara virtual.

General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid mengatakan Lomba Karya Inovasi 2021 menjadi ajang yang bagus untuk pegawai PLN UIW Sulselrabar untuk terus mengembangkan dan memacu generasi muda agar terus berinovasi dan bertransformasi.

Awaluddin berharap dengan adanya acara ini semoga kedepannya milenial di PLN bisa membuat terobosan baru demi kemajuan PLN agar makin baik.

Prof.Dr.Ir. Salama Manjang, MT. IPM Ketua Departemen Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin sekaligus Juri Lomba Karya Inovasi 2021, berharap akan lahirnya inovator ternama melalui karya inovasi dari PLN sehingga dapat meningkatkan kemajuan bangsa.(hadi-r)

BAGIKAN
Berita sebelumyaDanny Ajak Produser – Insan Perfilman di Makassar Produksi Film Daerah
Berita berikutnyaBI Sulsel: Inflasi Mei Terkendali
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here