Makassar, Pedomanku,id:

Kolaborasi antara Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar dengan berbagai lembaga, salah satunya kampus menjadi model untuk memadukan pembelajaran akademis, dengan pengalaman praktis dan praktik profesional.

Untuk itu, dua mahasiswa jurusan Ekonomi Bisnis Univeristas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar masing masing Andi Achmad Gazali dan Azhar Muradi  melakukan kegiatan magang BAZNAS Kota Makassar.  Magang di lembaga pemerintah nonstruktural  beralamat di Jalan teduh Bersinar Nomor 5 Makassar selama 40 hari (14 Mei-28 Juni) itu dirancang untuk menjembatani dan memperkuat antara pembelajaran akademis dan kenyataan lapangan.

Ketua BAZNAS Kota Makassar, HM.Ashar Tamanggong mengemukakan, lembaga amil yang dipimpinnya bersama empat komisioner lainnya  memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan mereka di dunia nyata.

Dengan demikian, program magang yang dilakukan mahasiswa dapat memberdayakan mereka untuk menjadi profesional yang efektif dan beretika, sekaligus nantinya mereka dapat berkontribusi pada pengembangan ummat yang lebih adil dan makmur melalui prinsip-prinsip ekonomi Islam.

“Tentunya, BAZNAS Makassar, pada gilirannya, mendapatkan manfaat dari perspektif dan antusiasme segar para mahasiswa. Begitu pula sebaliknya, mahasiswa dapat memetik manfaat besar dari BAZNAS Makassar,” tuturnya, seraya menambahkan, para mahasiswa magang ini nantinya, dapat memperkuat kapasitas mereka untuk melayani ummat.

ATM—sapaan akrab da’i kondang ini menambahkan, mahasiswa UIN yang magang di BAZNAS Makassar dapat menyelesaikan pengalamannya yang berharga. Peserta magang diharapkan juga  memberikan penerapan pengetahuan teoritis mereka ke dunia nyata, dan memberikan wawasan penting tentang seluk-beluk operasional pengelolaan zakat dalam konteks ke-Indonesia-an.

Andi Achmad Gazali, mahasiswa UIN mengatakan, program magang merupakan salah satu tugas sebelum menyelesaikan studi di kampus. Mahasiswa semester delapan ini menambahkan, selama ber-magang di BAZNAS Makassar dia dan rekannya dibimbing dosen pembimbing, Dr. Nurfia Anwar. (din pattisahusiwa/tim media baznas makassar).

BAGIKAN
Berita sebelumya100 Peserta Bakal Ikuti Open Recruitmen Relawan Baznas Tanggap Bencana
Berita berikutnyaWalikota Makassar Minta BAZNAS Tingkatkan Kesejahteraan Ummat
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here