Kepulauan Selayar, Inspirasimakassar.com :
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kepulauan Selayar, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Taovik Ibnu Subarkah, S.Ik bertindak sebagai Irup pada upacara pemakaman jenazah almarhumah Bripda Irna Inriani di Pemakaman Keluarga Gojang Utara Desa Bontomarannu Kecamatan Bontomanai Selayar Sulawesi Selatan, Sabtu (22/06/19) sekitar pulul 09.00 Wita, pagi tadi.
Bripda Irna Inriani meninggal dunia akibat sakit types di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Jumat kemarin dan dimakamkan secara dinas kepolisian oleh jajaran Polres Kepulauan Selayar. Bripda Irna Inriani adalah sebagai anggota Dit Sabhara di Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan.
Kepala Kepolisian Resor Kepulauan Selayar, AKBP Taovik Ibnu Subarkah ditengah-tengah keluarga almarhumah dan jajaran Polres menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya Bripda Irna Inriani yang merupakan anak kedua dari empat orang bersaudara pasangan Daeng Masuang dan Andi Jumriani. Ayahanda almarhumah adalah seorang guru sekolah dasar di SDI Paradaiya Bontomarannu.
“Atas nama pimpinan kepolisian dan Polres Kepulauan Selayar, saya menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya semoga almarhumah Bripda Irna Inriani khusnul khatimah dan ditempatkan didalam Surga yang dikehendakinya,” kata Taovik tampak kelihatan sedih.
Bertindak sebagai komandan upacara Ipda H Ahdiansar dengan peserta yang terdiri dari Wakil Kepala Kepolisian (Wakapolres), Kompol Abd Rahman, para kepala bagian, kepala satuan, Kapolsek, perwira dan anggota serta pengurus bhayangkari Polres setempat. Selain itu, juga hadir perwakilan Polda Sulsel, Kompol M Iskandar.
Dalam pelaksanaan upacara ini telah dibacakan riwayat hidup almarhumah. Bripda Irna Inriani terakhir menjabat sebagai Basi Nego Subdit Dalmas Dit Sabhara Polda Sulsel tahun 2019 ini. Almarhumah menamatkan Sekolah Dasar (SD) tahun 2012, Sekolah Menengah Pertama (SMP) tahun 2015 dan Sekolah Menengah Atas (SMA) tahun 2018. Menyelesaikan pendidikan polisi pada Diktukba Polwan tahun 2018/2019 di Sekolah Polisi Wanita. ( M. Daeng Siudjung Nyulle)
