Makassar, Inspirasimakassar.com:

Ketua Umum Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Sulsel KH Masykur Yusuf, S.Ag.M.Ag. menyerahkan bantuan sembako dan uang tunai kepada tiga imam masjid yang terkena musibah banjir di Kecamatan Manggala, Sabtu (26/12/2020).

Penyerahan bantuan berlangsung dengan tetap memperhatikan Protokoler kesehatan Covid-19, dengan mengenakan masker dan tetap memperhatikan jarak. Kiai Masykur juga menolak jabat tangan dengan alasan dalam beberapa hari ini ia banyak bertemu dan kumpul dengan pejabat yang saat ini banyak terpapar.

Menurut Kiai Masykur, pihaknya sangat prihatin mendengar banyaknya imam masjid yang terkena musibah banjir, terutama di tiga kecamatan (Manggala, Tamalanrea, Biringkanaya).

“Kami sangat prihatin sehingga mendorong segera meminta teman teman pengurus patungan mengumpulkan bantuan sesuai kemampuan. Dan rupanya banyak juga donatur yang bersedia menyumbang beras, gula pasir, telor, dan mie instan,” ungkap Sekretaris MUI Kota Makassar.

Sembako yang diserahkan itu lanjutnya, sengaja dalam bentuk beras, telor, dan mie instan karena bahan ini sangat dibutuhkan dan tidak susah memasaknya.

Diakui Kiai Masykur, imam masjid itu perlu direspon cepat karena mereka ini garda terdepan dalam melayani jamaah masjid. Mereka setiap lima waktu pasti berada di masjid memimpin shalat jamaah, bahkan tidak sedikit yang bertugas penyelenggaraan kifayah jenazah hingga pemakaman.

“Selama ini kesejahteraan imam masih kurang diperhatikan oleh jamaah, termasuk pihak pemerintah. Mereka diukur pada keikhlasan padahal mereka juga butuh makan dan menafkahi keluarganya, terutama pada saat ditimpa bencana seperti saat ini,” ungkap Kiai Masykur.

Adapun di Manggala ada tiga imam masjid yang rumahnya terendam hingga mencapai satu meter dan jadi langganan setiap tahunnya. Imam masjid itu terdiri atas Drs.. Rahman imam Masjid Makkah Al-Mukarramah,
Daeng Naba imam Masjid Arrahim Nipanipa, dan Mahdin Albimawi, M.Pd. Imam Masjid Nurul Hidayah Blok 6.

Penyerahan bantuan sembako turut disaksikan Babinsa Kelurahan Manggala Sertu Abd Rahman dan Imam Kelurahan Manggala H. Ince Jamil Al Hafidz dan sejumlah relawan Wero Rilangi.
(H. Jurlan)

BAGIKAN
Berita sebelumyaBanjir Di Batulappa Rusak Jalan dan Tersier
Berita berikutnyaPC IPNU Buka Makesta Dengan Menaati Protkes Covid-19
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here