Maros, Inspirasimakassar,id:

Pohon sangat membantu menjaga kualitas udara karena memiliki kemampuan menyerap karbon dioksida, mengurangi polusi, dan menghasilkan oksigen. Kehadiran pepohonan maupun tanaman yang hijau selalu disebut dapat mengatasi polusi udara yang telah banyak melanda di beberapa wilayah negara di dunia, khususnya kota-kota besar yang minim penghijauan.

Pepohonan ini mampu menyerap dan merekat polusi. Oleh karena itu, kabupaten/kota dengan tingkat polusi udara yang tinggi mulai menanam beragam pohon dan tanaman di sepanjang jalan atau tempat-tempat tertentu untuk meminimalisir tingkat polusi udara. Di Kabupaten Maros misalnya.

Di kabupaten yang dipimpin Chaidir Syam dan Muetazim  Mansyur ini, Galesong Grup Makassar menyerahkan 750 bibit pohon siap tanam, pada Jumat, 25 April 2025. Penyerahan pohon ini diterima bupati dan wakil bupati periode 2025-2030 tersebut terdiri dari 250 Mahoni, 250 Tabebuya, dan 250 Ketapang Kencana.

Penyarahan yang juga turut disaksikan Sekretaris Daerah Maros Andi Davied Syamsuddi itu  di Tribun Utama Lapangan Pallantikang Maros.

Di sela sela penyerahan bibit pohon tersebut, Chaidir Syam, mengaku sangat mengapresiasi kontribusi dari Galesong Grup dalam mendukung pelestarian lingkungan.

“Kami kira kegiatan seperti ini sangat penting dalam menjaga kualitas udara dan estetika wilayah perkotaan maupun pedesaan. Tak lupa kami juga menyampaikan berterima kasih kepada Galesong Grup atas bantuan 750 bibit pohon ini. Ini bukan hanya bentuk dukungan terhadap program pemerintah, tapi juga bentuk kepedulian nyata terhadap masa depan lingkungan kita. Pohon-pohon ini akan segera ditanam di berbagai titik strategis di Kabupaten Maros,” jelas, bupati dua peridoe yang juga mantan Ketua DPRD Maros ini.

Manager Corporate Communication and Digital Service Galesong Grup, Haris megemukakan, bantuan bibit pohon ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) di bidang lingkungan hidup.

 “Kami percaya bahwa pelestarian lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Dengan penyerahan bibit ini, kami berharap bisa ikut mendorong kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian alam,” tutupnya. (titi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaBAZNAS Makassar Salurkan 150 Dus Menu Bergizi di Masale
Berita berikutnyaPeringatan Hari Otoda 2025 Dorong Kemandirian dan Percepatan Pembangunan
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here