Makassar, Inspirasimakassar,Id : Stunting adalah kondisi di mana anak mengalami gangguan pertumbuhan yang disebabkan oleh kurangnya gizi atau nutrisi pada masa awal kehidupannya, terutama pada periode 1.000 hari pertama kehidupan, yaitu mulai dari masa kehamilan hingga usia 2 tahun. Sementara “Zero stunting” adalah sebuah program yang bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan angka stunting pada anak di Indonesia. Di Kecamatan Panakkukang misalnya.

 Kepala Wilayah Kecamatan (Camat) Panakkukang, Andi Pangerang Nur Akbar didampingi Kasi Kesra Siti Asma Hamra menggelar rapat kordinasi penanganan stunting di Aula Kantor Camat Panakkukang, Rabu, 4 Oktober 2023.

Pada rapat koordinasi ini Camat Andi Pangerang Nur Akbar juga melibatkan para stakeholder diantaranya Tripika Kecamatan Panakkukang (Kapolsek, Danramil), para Kepala Puskesmas Wilayah Kecamatan Panakkukang, para Lurah se-Kecamatan Panakkukang, Satgas Stunting Kota Makassar, Kepala UPTD KB Kecamatan Panakkukang, Ketua TP PKK Kecamatan Panakkukang serta melibatkan Ketua Tim Pengabdian Masyarakat RS. Ibnu Sina YW-UMI Makassar hingga pihak swasta yakni Nucifera Cafe Makassar.

Dalam Rapat Koordinasi tersebut mengagendakan pembahasan pola penanganan stunting di wilayah Kecamatan Panakkukang. Pertama, para Lurah se-Kecamatan Panakkukang akan melakukan verifikasi faktual mengenai data anak stunting sebanyak 174 anak. Dalam verifikasi ini akan dibagikan berbagai format diantaranya jika anak tersebut mengalami alergi akan berbagai macam makanan akan diberikan catatan khusus.

Setelah dilakukan verifikasi faktual selanjutnya akan dilaksanakan mekanisme tata cara penyaluran makanan kepada anak yang terindikasi stunting. (syasa-r)

BAGIKAN
Berita sebelumyaCamat Panakkukang Siap Sukseskan Porkot VIII Tahun 2023
Berita berikutnyaKepala Dinas Perdagangan Dipercaya Sebagai Penguji Seminar Proyek Perubahan
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here