Masamba, Inspirasimakassar.com:

Salah seorang warga Luwu Utara, Ilham Maletting mengrim surat terbuka kepada Bupati Luwu Utara, Hj Indah Putri Indriani. Surat terbuka itu ndiunggah di akun Facebook miliknya, Kamis, 2 Juni 2020. Dia mempertanyakan realisasi anggaran Covid-19 sebesar Rp 32,8 Milyar.

Berikut kutipan Cinta untuk Bupati Luwu Utara: Surat Cinta_2
Buat Indah Putri Indriani, Bupati Luwu Utara. Rp.32,8 M…Apa kabarnya ??

Salam cinta…

Muda, cantik, energik dan cerdas. Begitulah diriku melihat profile Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Sebagai laki laki normal dan perkasa, saya pasti kagum pada perempuan cantik sepertimu. Saya dan naluriku berhak menilai dan membayangkan kehebatanmu.

Silahkan ditanggapi sesuai cara berpikir masing masing.

Bupatiku yang terhormat…

Pandemi covid 19 yang menakutkan itu di Luwu Utara selama dua pekan terakhir tak lagi terdengar kabarnya. Progres penanganannya sejauh mana pun nyaris tak terdengar lagi. Mungkin Luwu Utara sudah benar benar normal dari wabah pandemi yg mengguncang dunia itu.

Pandemi Covid 19 khusus di Lutra seolah raib oleh tingginya intensitas hujan yang mengakibatkan banjir di hampir seluruh penjuru wilayah dataran rendah Kab. Luwu Utara.

Bupatiku….

Maaf, mungkin ini sedikit menganggu disela kesibukan kunjunganmu menyisir laut, daratan dan gunung. Lelah memang. Begitulah Bupati, harus siap dengan segala konsekwensinya. Meski begitu jangan juga terlalu di paksa. Kasi dong waktu, kami wargamu mau bertanya dan Jawablah….heheeee

Disini saya tidak membahas soal banjir. Saya hanya ingin mengingatkan soal anggaran penanganan covid 19 yang nilainya cukup besar itu. Refocusing APBD LU 2020 sebesar Rp. 32,8 Milliard lebih yang telah di rilis olehmu selaku Bupati saat HUT LUTRA ke 21 tahun beberapa waktu lalu.

Adapun rincian anggaran dengan item peruntukannya sbb :

  1. Rp. 22.184.829.925,- (67,58%) untuk Penanganan Kesehatan
  2. Rp. 9. 203.623.500,- (28,3%) untuk Penyediaan Jaring Pengaman Sosial
  3. Rp. 1. 440.000.000,- (4,38%) untuk Penanganan dampak Ekonomi.

Grand total Rp. 32. 827.453.425,-
(Tiga puluh dua milliar, delapan ratus dua puluh juta, empat ratus lima puluh tiga ribu, empat ratus dua puluh lima rupiah), –

Jumlahh yang cukup besar bukan ??

Dalam Kesempatan yang sama Bupati juga menyampaikan bahwa secara Internal ada Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) yang bertugas melakukan review pengawasan kegiatan untuk dilaporkan setiap minggu ke BPKP Sulawesi Selatan.

Tugas APIP jelas, yaitu untuk memastikan akuntabilitas pengelolaan keuangan serta efektifitas pelaksanaan kegiatan percepatan penanganan Pandemi C-19 secara baik dan transparan.

Yang menjadi pertanyaan kemudian adalah, Sejauh ini, Publik belum mengetahui secara transparan penggunaan anggaran tersebut. Akuntabilitas dan Efektifitasnya seperti apa, pun juga masih dalam tanya. APIP itu siapa saja ??……..Publik perlu tau.

Bupatiku….

Dalam hal Refocusing APBD Luwu Utara, jelas terjadi perubahan postur APBD pokok 2020, bukankah diperlukan Surat Keputusan Parsial (SK Parsial). SK Parsial dimaksud karena ada keadaan yang luar biasa, urgen atau darurat yang membutuhkan anggaran yang besar, yang diambil dari APBD Pokok yang telah disahkan dan di SK kan.

Salah satu contoh yang membutuhkan SK Parsial adalah Alokasi 32,8 M ini. Apakah ada SK Parsial itu atau tidak ??….. Publik juga perlu tau.

Bupatiku….

Perlu di ketahui bahwa, dalam hal Progres realisasi penanganan Covid 19 dan Refocusing anggaran tersebut, menurut bapak Presiden Joko Widodo bahwa, secara nasional serapannya hanya mencapai 4 %. Progres rendah yang membuatnya murka dan mem-warning para mentri dan kepala daerah.

Bagaimana dengan Luwu Utara. Sejauh mana Progres Penanganan Covid 19 ini dan berapa persen serapan anggaran 32, 8 M tersebut di realisasikan??

Saya berharap agar Bupati selaku Pimpinan tertinggi dan Panglima dalam penanganan covid 19 ini, dapat menjawab pertanyaan publik ini. Berharap agar memikirkan keselamatan rakyat Luwu Utara dari ancaman Pandemi ini, dengan menggunakan anggaran tersebut sesuai peruntukannya.

Sebagai warga dan Pemerhati Pembangunan dan Kebijakan Luwu Utara, saya mengajak kita semua untuk menjadi agen kontrol untuk Akuntabilitas, efektifitas dan transparansi penggunaan uang rakyat guna kepentingan rakyat.

Bupatiku yang cantik…

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih telah berkenan membalas dan merealisasikan maksud surat cinta 1 yang lalu sekaligus saya ucapkan maaf, karena surat ini kusebut Surat Cinta 2. Bukti cinta itu, tak selalu terlihat indah atau terdengar merdu. Cintaku kepadamu adalah cinta sunnah yang diajarkan rasulullah, (Cinta rakyat terhadap pemimpinnya).

“Skandal kasus Dana Insentif Daerah (DID), adalah pelajaran berharga bagi kita semua. Jangan lagi terulang hal demikian di Luwu Utara kita (mah)

BAGIKAN
Berita sebelumya897 JCH Ajukan Pengembalian BIPIH, 14 dari Sulsel
Berita berikutnyaIn Memoriam Putu Artayasa, Sosok Idealis yang Turut Memajukan Dunia Jurnalistik Bali
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here