erich Makassar, Inspirasimakassar.com:
Wakil Ketua II DPRD Makassar, Eric Horas pagi ini, menggelar sosialisasi Peraturan Daearah (Perda) Kota Makassar Nomor 3 tahun 2014 tentang Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau. di Hotel Empress Makassar, Jl Bontolempangan, Rabu, 17 Mei 2017.

Dalam sambutannya, Wakil Ketua II DPRD Makassar, Eric Horas mengatakan bahwa perkembangan situasi dan kondisi kota yang semakin padat oleh penduduk, bangunan perumahaan, perkantoran, serta pusat bisnis yang semakin menjamur, baik ruko maupun mall, serta jumlah kendaraan yang memadati wilayah kota, menuntut penegakan prinsip keterpaduan, berkelanjutan, demokrasi, kepastian, hukum, dan keadilan dalam angka penataan dan pengelolaan tata ruang.

“Ruang terbuka hijau sangat di butuhkan agar keadaan kota tak begitu pengap akibat polusi dari kendaraan dan menjadi solusi untuk menjaga kota tetap nyaman,”ujarnya.

Eric menjelaskan, bahwa ruang wilayah kota Makassar yang terdiri dari wilayah darat, laut, dan udara merupakan satu kesatuaan yang tidak terpisahkan sebagai sumber daya yang perlu di tingkatkan upaya pengelolaannya secara bijaksana, berdaya guna, dan berpedoman pada kaidah penataan ruang.

Sehingga, kata Eric, kualitas ruang kota capat terjaga keberlanjutannya, demi terwujudnya kesejahteraan umum dan keadilan sosial sesuai dengan landasan konstitusional Undang-undang dasar Negara republik Indoesia tahun 1945.

Dalam sosialisasi tersebut dihadiri pula Pengendali dan Kemitraan Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan, Erfan Agustiar dan Kepala Dept. Walhi Sulsel, Muh Al-Amin selaku narasumber serta moderator diisi oleh Syamsul. (AA)

BAGIKAN
Berita sebelumyaWalikota Jawab Pandangan Umum Fraksi Terhadap Empat Ranperda
Berita berikutnyaStruktur Baru Fraksi Hanura
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here