Pinrang, inspirasimakassar.id:
Tersisa sekitar dua bulan lebih hari H pencoblosan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024 mendatang.

Di Kabupaten Pinrang, Viral sebuah vidio di platform sosial media (Sosmed) Facebook (FB) emak emak mencabut banner Bersama Lebih Baik (BLB) Paslon Andi Irwan Hamid – Sudirman Bungi. Pencabutan banner terjadi di Dusun Pappareang, Desa Mattiro Tasi, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang, yang di unggah oleh akun salah satu penggiat sosial media pada Rabu, 11 September 2024.

Saat emak emak tersebut mencabut banner BLB, ada yang memvidiokan dan juga ada yang mengeluarkan kata kata, ” Kita harus musnahkan, mampus, hidup JADI ganti dan pasang stiker JADI.”katanya dalam vidio yang viral tersebut.

Diduga yang yang melakukan pencabutan banner BLB disalah satu rumah warga, seperti dalam vidio yang beredar mereka menyebutnya sebagai tim pemberani dan tim pejuang, dan juga menyebutkan beberapa nama dalam vidio itu.

Sementara dipostingan akun Facebook Firman mengungkapkan, apa yg dilakukan oleh orang yang mengaku tim JADI ini, adalah sebuah tindakan brutal yg hanya mampu dilakukan oleh orang orang yg tidak paham, latah bagaimana seharusnya berpolitik. Tindakan semacam ini sangat mencederai pesta demokrasi yg bertujuan melahirkan pemimpin yg menjunjung tinggi nilai keberadaban, sopan satun, mangayomi.

Mereka, kata Firman di Postingannya, ini sudah mempertontongkan sebuah kerja politik provokatif, merusak, yg sangat bertentangan dengan nilai nilai soaial, norma yg berlaku dimasyarakat , norma hukum, apalagi norma agama. Sejatinya, politik harus diraih dengan cara terhormat agar kepemimpinan bisa berkah.

” Apakah ini pertanda kepanikan mereka atau kita memang beda kelas. Tetap rapatkan barisan raih suara dengan cara simpati agar tumbuh rasa empati yg bisa melahirkan militansi.”ungkapnya di akun Facebooknya.

Sementara, pemilik rumah dimana banner Iwan Sudirman dicabut memberikan klarifikasinya melalui vidio “tattaki sibawa puang, apapun yang terjadi,” ucapnya melalui dialek Bugis, ” Dua kali lebih baik, saya tetap bersama Iwan – Sudirman (Beriman)

Hingga berita ini di turunkan, belum menemukan klarifikasi di medsos dari emak emak yang ada di vidio tersebut, dan media ini terus akan melakukan penelusuran terkait vidio tersebut.(ks)

BAGIKAN
Berita sebelumyaPj. Bupati Pinrang Serahkan Bantuan Peralatan Untuk 44 Kelompok Perempuan
Berita berikutnyaUnhas Latih Petugas Peternakan 12 Kecamatan
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here