jeneponto
Jeneponto, Inspirasimakassar.com:

Tim Akretasi Nasional SDN No. 53 Bontoramba yang terdiri Drs. Alimuddin, M. Si dan Baharuddin,S.Pd., M. Si pada penilaian akreditasi sekolah disambut dengan “Angngaru” para siswa selain  Senin, (30/7/2018).
Selain angngaru tim juga disambut dengan  tarian padupa dari enam siswa kelas tiga dan lima sebagai tanda penerimana tamu.
Tim akreditasi ini akan menilai sejumlah item baik fisik maupun administrasi sekolah dan aministrasi pembelajaran.

Sebagaimana yang disampaikan kepala sekolah Hj. Hasrawati, S. Pdi., M. Si antara lain mengatakan bahwa akretasi sangat penting dalam masa depan sekolah kedepan karena sekolah tidak mempunyai akretasi maka tudak bisa menyelenggarakan ujian Nasional. jeneponto00

Ditanya tentang persiapannya dalam dalam rsngka akretasi hanya satu minggu dilakukan persiapan namun, Alhamdulillah atas kerja keras seluruh guru semua bisa terwujud.
Apalagi sekolah ini bernah diri mulai dari nol sejak ditinggalkan kepala sekolah lama, akan tetapi setelah saya datang  enama bulan lalu  mulai kami dan guru  berkeja berbenah  untuk menghijaukan lokasi sekolah.

Sementara proses pembelajaran juga mulai ditingkat dan tidak ada lagi siswa yang kelihatan berkeliaran pada saat jam-jam belajar.
Sekokah ini masih akretasi C priida tahun 2007 dan mudah-mudahan dengan penilaian akretasi ini bisa mendapatkan akretasi A, untuk mencapai itu kami dan jajaran guru siang malam melakukan pembenahan apalagi kita hanya dikasih satu minggu. (rizal)

BAGIKAN
Berita sebelumyaKetua DPRD Kota Makassar Raih Penghargaan Adhikarya Dharma Nusa
Berita berikutnyaDewan Usul Rp10 Miliar untuk Integrasi Makassar
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here