Beranda Berita Sekda-BAZNAS Perkuat Strategi Pengumpulan ZIS bagi ASN Muslim

Sekda-BAZNAS Perkuat Strategi Pengumpulan ZIS bagi ASN Muslim

0
7

Makassar, Inspirasimakassar.id:

Islam, sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi seluruh alam), menekankan pentingnya kepedulian sosial, keadilan, pemerataan, dan kesejahteraan. Salah satu pilar utama yang mewujudkan nilai-nilai ini adalah zakat, infak, dan sedekah, atau ZIS.

Dalam pandangan agama, ZIS merupakan instrumen filantropi Islam yang memiliki potensi luar biasa untuk mengentaskan kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan umat. Di Indonesia, termasuk di Makassar, peran strategi dalam pengelolaan ZIS ini diemban Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), sebagai lembaga resmi yang diamanatkan negara. Meski begitu, untuk mengoptimalkan peran ini, BAZNAS tidak bisa berjalan sendiri.

Alasan itulah, maka jajaran BAZNAS Kota Makassar, Rabu, 3 Juli pagi tadi memperkuat komitmen dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Caranya, melakukan audens dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Dr. Andi Zulkifly Nanda, S.STP, M.Si.

Dalam audens itu, Sekda didampingi Kabag Kesra Muh.Syarif. Sementara Ketua BAZNAS Makassar, H.Ashar Tamanggong didampingi Ahmad Taslim, Syaharuddin Mayang, dan Waspada Santing (wakil ketua I,II, dan III). Hadir pula Kabag I Pengumpulan (Darmawati), Kabag III Pelaporan dan Keuangan), serta staff pelaksana (Syarifuddin Pattisahusiwa).

Dr.Andi Zulkifli Nanda menyambut baik kehadiran BAZNAS Kota Makassar dalam berbagai kegiatan. Apalagi, program tersebut bersentuhan dengan misi pasangan Walikota Makassar Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham, misalnya meningkatkan daya saing ekonomi daerah, meningkatkan kualitas layanan dasar bidang pendidikan dan kesehatan secara merata, meningkatkan akses pelayanan dan perlindungan perempuan, anak dan penyandang disabilitas serta pembangunan kepemudaan, menegakkan pengingatan umum dan kesadaran masyarakat terhadap mitigasi bencana.

Untuk maksud itu, mantan Kepala Bappeda Kota Makassar itu menambahkan, pihaknya mendukung pelibatan BAZNAS Makassar yang membangun kerjasama dengan Pemkot Makassar selama ini, utamanya dalam hal ZIS aparat Pemkot Makassar.

“Bagi kami, ZIS itu demikian penting. Termasuk ZIS dari aparat dan ASN Pemkot Makassar. Kami akan terus mendorong ASN membayar kewajibannya menurut hukum Islam ke BAZNAS. Meski begitu harus dilakukan pembahasan bersama, yakni mendnegarkan pendapat kemudian dilanjutkan dengan sistem bagaimana pengelolaannya,” tutur mantan Camat Ujung Pandang itu seraya mengakui, BAZNAS punya tujuan suci membantu Pemkot dalam sejumlah program yang berkaitan.

Pernyataan senada dikemukakan Kabag Kesra Kota Makassar, Muh.Syarif. Ia menambahkan, selama ini, BAZNAS Makassar banyak membantu program Pemkot Makassar. “Kita ketahui bersama bahwa, selama ini kehadiran BAZNAS Makassar sangat membantu Pemkot Makassar, di antaranya bantuan kepada UMKM, kemiskinan,  bantuan untuk korban kebakaratan dan korban banjir,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua BAZNAS Makassar, H.Ashar Tamanggong mengemukakan, audens dengan Sekda Makassar merupakan tindaklanjut arahan Walikota Makassar Munafri Arifuddin belum lama ini. “Ya benar, sebenaranya audens bersama Pak Sekda hari ini sebagai tindaklanjut dari pembahasan optimalisasi zakat, infak, dan sedekah  lingkup Pemkot Makassar,” ujarnya.

Doktor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar itu mengharapkan, ke depan target pengumpulan ZIS dari lembaga pemerintah nonstruktural beralamat di Jalan Teduh Bersinar Nomor 5 Makassar itu dari jajaran ASN muslim Pemkot Makassar 100 persen.

“Jadi, sebelum ZIS 2,5 persen dari gaji pokok para ASN muslim diambil tentunya dilakukan sosialisasi dan Rakor  terlebih dahulu dengan kepala kepala OPD dan ASN. Saya kira kalau program ini terwujud maka Insya Allah Makassar menjadi kota MULIA,” ujarnya.

“Untuk itu, nanti kita bentuk UPZ terpusat di Pemkot Makassar, kita minta pak Sekda Zulkifly menjadi ketua UPZ Pemkot Makassar. Jika terlaksana, maka 70 persen dari pengumpulan akan dibuatkan program yang berhubungan Pemkot Makassar,” tambahnya. (din pattisahusiwa/tim media baznas makassar)

Berita sebelumyaBupati Barru Terima Rombongan IKA SMANSA 80
Berita berikutnyaScoot Memperluas Jangkauan di Asia Tenggara dengan Da Nang, Kota Bharu dan Nha Trang
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here