Makassar, Inspirasimakassar.com:

Awal tahun 2019, sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Selatan memperingati hari jadinya. Luwu, Barru, Pinrang, Parepare, Pangkep, Sidrap, Barru, dan Takalar.  Di hari jadi itu, berbagai kemajuan dan prestasi telah diraih baik tingkat regional maupun nasional diperlihatkan.

Prosesi kirab dan resepsi peringatan memukau. Kegiatan yang diselenggarakan setiap tahun itu menampilkan pernak-pernik adat Bugis Makassar.  Antusiasme masyarakat itu terlihat, dari banyaknya warga yang memadati lokasi kegiatan. Tak sedikit dari warga yang mengabadikan momen tahunan itu atau sekadar berswafoto. Selain sakral kegiatan ini juga menjadi daya pikat tersendiri.

Tentunya, keberhasilan dan kemajuan kabupaten/kota inilah, sebagai bukti, betapa kerjasama antara jajaran pemerintahan dan masyarakat.  Masyarakat yang memiliki kebanggaan kepada daerah asalnya, adalah mereka yang  sangat potensial untuk maju.

Sikap optmisme inilah yang pertama-tama harus dibangkitkan kembali, agar pembangunan yang berintikan gerakan  dengan aktor dan pemeran  utamanya adalah  masyarakat dan swasta. Dengan demikian, tidaklah keliru, jika sebuah pepatah lama “Janglah tanya  warna air pada seekor ikan. Karena, ia tidak mungkin  tahu. Tidak lain, karena seluruh hidupnya dihabiskan di dalam air” dijadikan pedoman bagi masyarakat.

Apalagi, latar belakang  sejarah dan budaya dengan mengedepankan   nilai-nilai peradaban yang agung. Bahkan, sejak lama,  telah menjadi atribut di kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan. Sehigga, sangatlah naif, bila  sirna begitu saja.

Kesemuanya itu terjadi, karena pemimpin, selalu lahir dari sikap dan ketersediaannya mendengarkan, bukan semata didengarkan. Pemimpin juga selalu hadir untuk mengedepankan inovasi, gagasan, dan ide. Kesemuanya itu, bermuara pada kemaslahatan masyarakat akan kemajuan.

Peringatan hari jadi itu pula, seakan membangkitkan kembali rasa bangga dan kepercayaan masyarakat. Lewat tangan terampil dan ide-ide briliannya, lahir optimism guna membangkitkan roda pemerintahan dan pembangunan.

Karena itu, dibutuhkan terbangunnya mata rantai interkoneksi yang utuh. Tujuan utamanya, membangkitkan kembali rasa bangga masyarakat pada daerahnya. Tentunya, melalui berbagai pendekatan. Pelibatan seluruh komponen masyarakat dan aparat pemerintah kabupaten, termasuk legislatif, swasta, alim ulama, tokoh masyarakat, tokoh pendidik, dan pemuda.

Pada edisi Februari 2019 ini, enam halaman khusus untuk peringatan hari jadi di Kabupaten Takalar, Barru, dan Sidrap. Rubrik lainnya juga menyangkut lingkungan SatuDunia – JUrnal Celebes : Timses Capres Minim Kreativitas dengan nara sumber Mustam Arif—mantan wartawan harian Pedoman Rakyat Makassar.

Selain hari jadi, seperti biasa majalah ini juga tetap setia hadir dengan rubrik-rubrik yang tentunya bersentuhan sekaligus memberi semangat untuk berusaha. Misalnya, agribisnis, kiat sukses, kuliner, dn lainnya. Selamat membaca, semoga bermanfaat. (Redaksi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaDelapan Caleg Dicoret KPU Makassar
Berita berikutnyaKPU Ungkap NIK TKA China Muncul di DPT Pemilu 2019
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here