Site icon Inspirasi Makassar

Prof. Awal Minta Gagas Forum Cendekiawan KKSS

Jakarta, Inspirasimakassar.id: Wakil Ketua Umum BPP KKSS Bidang Pendidikan dan Cendekiawan, Prof. Dr. Awaluddin Tjalla, M.Pd., mendorong digagasnya kembali Forum Cendekiawan KKSS sebagai ajang silaturahmi intelektual sekaligus konsolidasi pemikiran strategis warga Sulawesi Selatan yang tersebar di seluruh Indonesia dan mancanegara. Hal ini disampaikan Prof. Awal dalam rapat perdana bersama pengurus Departemen Cendekiawan BPP KKSS periode 2025–2030.

Dalam arahannya, Prof. Awaluddin Tjalla, yang juga Guru Besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ), menekankan bahwa forum ini pernah digagas dalam periode sebelumnya dan sempat berjalan dengan baik. Ia menilai, keberlanjutan forum tersebut sangat penting untuk menjawab tantangan zaman serta memperkuat peran strategis cendekiawan dalam pembangunan nasional.

“Kita sudah mulai melakukan pendataan cendekiawan KKSS di kepengurusan lalu, dan itu harus dilanjutkan. Forum ini bukan hanya untuk bertemu, tetapi menjadi ruang aktualisasi gagasan dan jejaring intelektual Bugis-Makassar,” ujar Prof. Awal dengan penuh semangat, Ahad 29 Juni 2025.

Menurutnya, fokus utama Ketua Umum BPP KKSS, Dr. H. Andi Amran Sulaiman, M.P., saat ini adalah pada dua bidang utama: pendidikan dan ekonomi. Oleh karena itu, keberadaan Departemen Cendekiawan menjadi strategis sebagai penyangga intelektual atas berbagai program KKSS yang diarahkan pada kemandirian bangsa.

“Program kita tidak bisa biasa-biasa saja. Kita perlu melahirkan inisiatif progresif yang bisa berdampak langsung pada kualitas SDM warga KKSS dan pada saat yang sama memberi kontribusi nyata untuk negeri,” tambahnya.

Menyambut arahan tersebut, Ketua Departemen Cendekiawan BPP KKSS, Prof. Dr. Ir. Ridwan, M.T., menyampaikan dukungannya terhadap gagasan penyelenggaraan Forum Cendekiawan KKSS secara rutin setiap tahun. Guru Besar Universitas Gunadarma itu menegaskan komitmen departemennya untuk melanjutkan pendataan para cendekiawan Bugis-Makassar di seluruh Indonesia dan luar negeri sebagai dasar pengembangan jejaring dan kolaborasi.

“Kami akan menghidupkan kembali pertemuan tahunan Cendekiawan KKSS dan menyusun database akademisi dan intelektual dari Sulawesi Selatan. Ini penting sebagai landasan perencanaan jangka panjang,” tutur Prof. Ridwan.

Rapat perdana ini juga dihadiri oleh jajaran pengurus Departemen Cendekiawan yang berasal dari berbagai latar belakang disiplin ilmu dan profesi. Mereka menyambut antusias arahan Prof. Awal dan menyepakati perlunya langkah awal seperti workshop tematik, webinar, hingga simposium nasional yang dapat dijadikan tonggak menuju forum besar tahunan.

Dalam suasana penuh semangat dan kesadaran akan pentingnya peran intelektual di era transformasi digital, jajaran Departemen Cendekiawan KKSS berkomitmen menjadikan forum ini sebagai ruang aktualisasi pengetahuan, transfer pengalaman, dan gagasan untuk kemajuan KKSS dan bangsa Indonesia. (aras prabowo)

Exit mobile version