MAKASSAR, Tahun 2016, prioritas arah pembangunan kota Makassar fokus pada lima aspek, yaitu lingkungan, perhubungan, sosial, teknologi dan pemerintahan.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali kota Makassar, Syamsu Rizal, dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tingkat kota Makassar tahun 2016, di Hotel Sahid, Kamis, 12 Maret 2015.
Syamsul Rizal mengungkapkan, Penanggulangan bencana, penyediaan ruang terbuka hijau dan pengelolaan persampahan, merupakan bagian dari pada aspek lingkungan.
Selain itu, pemberantasan kemiskinan, penciptaan lapangan pekerjaan untuk peningkatan daya saing masyarakat dalam menghadapi Asean Free Trade (AFT) dan mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih menjadi beberapa fokus utama arah pembangunan yang akan dilaksanakan Pemkot Makassar tahun 2016.
“Sementara aspek teknologi, meliputi penerapan informasi dan teknologi dalam mempermudah memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Lima aspek tersebut merupakan bagian dari visi misi Pemkot Makassar dalam mewujudkan Makassar kota dunia yang nyaman untuk semua. “Musrembang RKPD ini sangat strategis, karena disinilah dibahas perencanaan program untuk tahun 2016, tahun ke dua pencapaian visi misi kita,” kata Deng Ical, sapaan akrab wakil wali kota.
lebih lanjut, Deng Ical mengingatkan, untuk lebih siap menghadapi tantangan eksternal yang dihadapi Pemkot Makassar dalam pasar bebas asean dan memperhatikan isu-isu faktual yang terjadi.
“SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) perlu menghilangkan egosentris, mari bersama kita lakukan pembahasan yang akan berdampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Nur Kamarul Zaman, selaku panitia pelaksana Musrembang, mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya Musrembang RKPD adalah untuk membahas isu-isu dan permasalahan pembangunan serta pencapaian pembangunan prioritas.
“Juga untuk mensinkronkan agenda dan program kota, provinsi dan nasional,” ungkapnya.
Hadir dalam Musrebang tersebut, Asisten bidang Administrasi Pemprov Sulsel, Ruslan Abu, Ketua DPRD kota Makassar, Farouk M. Beta, Sekretaris Daerah Kota Makassar, Ibrahim Saleh, para asisten, sekretaris DPRD Kota Makassar, Adwi Awan Umar, staf ahli, pimpinan SKPD, Komisi Pengendalian Percepatan Program Strategis (KP3S), ketua LPM, Akademisi, LSM, Tokoh masyarakat dan sejumlah pengusaha. (*)
