Maros, Inspirasimakassar.com:
Cermin kedisiplinan warga masyarakat, salah satunya dapat terlihat saat berada di jalan umum atau di area publik. Dalam suasana masih pandemi siapapun saat berada di tempat umum, termasuk saat mengendara di jalan raya seharusnya mematuhi protokel Kesehatan Covid-19.
Guna menegakkan kedisiplinan saat berada di area publik atau keramaian personel Satlantas Polres Maros tidak mau ketinggalan ikut menegakkan disiplin bagi pengguna lalu linta jalan. Karenanya, saat menggelar sosialisasi Operasi Zebra tahun 2021 para petugas lalulintas meminta setiap pengendara roda dua maupun empat agar mengenakan maskernya sesuai aturan protkes Covid-19.
.
Sosialisasi yang dipimpin Kasat Lantas AKP Darmawati tersebut diantaranya berlangsung di kawasan patung kuda Jl Jenderal Sudirman, Maros, Rabu (17/11/2021).
Dalam kegiatan tersebut, anggota Satgas Preventif membentangkan spanduk sosialisasi
Melalui spanduk polisi menyampaikan ke pengendara terkait kewajiban mematuhi aturan lalu lintas dan disiplin protokol kesehatan.
Beberapa hal yang disampaikan diantaranya, sasaran Operasi Zebra yakni segala bentuk kegiatan yang dapat menyebabkan munculnya klaster baru Covid-19.
Sasaran lain, masyarakat yang tidak patuh protokol kesehatan, tidak disiplin berlalulitas di jalan, lokasi rawan macet, pelanggaran lalu lintas, rawan laka dan rawan kerumunan.
Kasat Lantas AKP Darmawati, menyampaikan sosialisasi dan edukasi terkait Operasi Zebra akan terus dilakukan agar masyarakat dapat lebih meningkatkan kepatuhan dalam berlalu lintas.
Hal itu dilakukan untuk terciptanya situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (kamseltibcarlantas) serta disiplin protokol kesehatan.
“Jadi selain fokus pada cipta kamseltibcarlantas, operasi kali ini juga kita sasar pada sosialisasi penerapan protokol Kesehatan.
“Protokol kesejatan memang menjadi atensi kita bersama untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” kata dia.
Operasi Zebra tahun 2021 tidak melakukan penindakan kepada pelanggar. Namun hanya memberikan teguran dan sosialisasi terkait kepatuhan terhadap Protokol Kesehatan Covid 19.
“Pada operasi kita kali ini fokusnya pada kegiatan prentif dan prefentif, termasuk salah satunya dengan menggelar sosialisasi ke pengendara. Jadi tidak ada penindakan berupa tilang,” ujarnya. (Jurlan Em Saho’as)