Pali, Inspirasimakassar.com:

Tagline pada acara Pembinaan Kompetensi Penyiar Agama Islam (PKPAI) yang dibuka Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tengah, H. Ilyas Taha, selaku tuan rumah pada acara tersebut, Rabu, 15 Pebruari 2023, di Hotel Best Western Plus Coco Jl. Basuki Rahmat No. 127 Palu, Sulawesi Tengah, adalah bagaimana menghadirhan penyiar-penyiar mileniar yang moderat.

Hadir pada pembukaan oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Sulteng mewakili Direktur Penais, Dr.Nurmala Dewi, S.Kom, M.Pd, analisis kebijakan ahli muda penyiar agama Islam, Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Sulteng dan Sultra, para pendamping lima Provinsi dari Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara. Pendamping dari Sulawesi Selatan, Dr. Nurdin yang juga Ketua Tim Kemitraan Umat Publikasi dakwah dan HBI, serta para peserta PKPAI.

Ketua Panitia H. Sopyan Arsyad dalam laporannya menyampaikan bahwa Kemenag memiliki kepentingan dan peran besar, dalam menumbuhkembangkan nuansa keagamaan di tengah-tengah generasi muda, sebagai ujung tombak dan mensukseskan program Bimas Islam melalui Dit.Penais yang berbasis moderasi beragama, sebagaimana tertuang dalam Renstra Tahun 2020-2024.

Pembinaan PKPAI ini bertujuan untuk membina dan meningkatkan kompetensi generasi milenial sebagai penyiar di media elektronik, dalam mensosialisasikan moderasi beragama pada generasi muda, untuk mendapatkan kesempatan dalam berkreativitas.

Kakanwil Kemenag Sulteng dalam sambutannya mengharapkan, kegiatan ini menjadi kekuatan dan energi dalam membendung segala hal, yang bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa terutama pada penguatan moderasi beragama.

Dr. Nurmala Dewi, S.Kom, M.Pd perwakilan Dirjen Bimas Islam dalam hal ini Siaran Keagamaan Islam melaporkan kegiatan PKPAI ini dilatarbelakangi oleh Resntra Kemenag RI Tahun 2020-2024 yang salah satunya, menekankan pada terciptanya moderasi beragama.

‘’Salah satu kiat yang kami lakukan adalah mengumpulkan, membina lalu menfollow up dan mensupport para penyiar-penyiar Tv, Radio & media elektronik lainnya, untuk bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang merujuk pada terwujudnya tujuan Renstra tersebut,’’ jelas Nurmala.

Kegiatan yang digelar 15-17 Pebruari 2023 menghadirkn lima Nara Sumber Nasional. Sehingga hal ini mendapatkan kesempatan kepada tujuh peserta dari Sulsel terdiri dr Penyiar TV, Radio & Podcast yang dikoordinir Nurdin selaku Ketua Ketua Tim.

(Dr. Nurdin MHI Ketua Tim Kemitraan Umat Publikasi Dakwah dan HBI Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, melaporkan dari Palu, Sulawesi Tengah)

BAGIKAN
Berita sebelumyaBAZNAS Makassar Bantu Korban Banjir di 5 Kecamatan
Berita berikutnyaBesok, AMTI Kolaborasi ICMI gelar Isra’ Mi’raj
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here