Makassar, Pemkot Makassar

Penjabat Walikota Makassar, Prof.Yusran Jusuf  berupaya penuh untuk menekan penyebaran virus Covid 19 yang angkanya semakin bertambah. Caranya, dengan menyiapkan berbagai strategi yang akan dilakukan. Di antaranya, melakukan penyemprotan massal disinfektan secara serentak pada 20-21 Juni.

Penyemprotan massal di 15 kecamatan yang dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu selama sebulan di seluruh titik di Kota Makassar. Sedikitnya, 3.000 personel yang tergabung yakni 400 orang dari Satpol PP, 200 orang dari Dinas Perhubungan, 200 orang dari Dinas Pemadam Kebakaran, 50 orang dari BPBD, 168 orang Camat dan lurah, 153 orang LPM kelurahan, 30 orang PMI, 996 Ketua RW, dan selebihnya dari pihak TNI dan Polri.

“Penyemprotan dengan menggunakan mobil damkar akan mulai dari jam 9 pagi. Kita juga menyiapkan penyemprotan di lorong- lorong,” tutur Yusran Yusuf, di sela-sela Rapat Koodinasi (Rakor) bersama Forkopimda Kota Makassar, Sekda Kota Makassar, Asisten 1, SKPD dan Camat, di Posko Covid 19, Kamis, 18 Juni 2020.

Yusran Jusuf berharap disinfektan massal ini memberikan hasil yang signifikan untuk menghentikan laju penyebaran virus Covid-19 di Makassar. “Intinya kita mau virus cepat hilang. Kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan sangat penting, baik itu menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak, makan bergizi dan berolahraga setiap hari,” ujarnya, seraya menambahkan, dalam Rakor tersebut juga menekankan akan memberi sanksi kepada para pelanggar protokol kesehatan. (ishadi ishak)

BAGIKAN
Berita sebelumyaTHM Ditutup Paksa
Berita berikutnyaTerapkan “Kampus Merdeka”, UCM Jalin Kerjasama PARFI Sulsel
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here