Site icon Inspirasi Makassar

Nur Sewang Nyatakan Sikap, Hengkang dari BAS

KEPULAUAN SELAYAR, Inspirasimakassar.com    :

     Menggaet hati seorang tokoh tak perlu berlama-lama. Hanya butuh waktu 50 menit, Nur Sewang, SH salah seorang Tim Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati, Basli Ali – Saiful Arif (BAS) yang juga merupakan tokoh panutan di Kecamatan Bontosikuyu telah menyatakan sikap untuk meninggalkan BAS dan mendukung pasangan Zainuddin – Aji Sumarno (ZAS) pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar yang akan dihelat pada 9 Desember 2020. Nur Sewang beralasan jika dirinya tak pernah meminta kepada siapapun untuk dimasukkan menjadi tim pemenangan maupun tim sukses BAS.

            “Saya tidak pernah dikunjungi ataupun diminta oleh keluarga dari Basli Ali untuk menjadi tim. Lalu muncul nama saya dengan tiba-tiba. Awalnya saya mengira jika yang memasang nama saya itu adalah H Arifing Hanurung mantan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat. Namun pada hari ini, Jumat (20/11/20) jelaslah sudah dan ternyata munculnya nama saya tidak sepengetahuan dengan H Arifing Hanurung. Karena itu, mulai hari ini pula, saya telah menyatakan sikap keluar dari tim BAS dan bergabung dengan ZAS.” ungkap Nur Sewang sambil memperlihatkan mimit kekecewaannya di kediamannya di Galung Pariangan tadi pagi.

              “Saat seseorang menghubungi saya via ponsel dan meminta untuk menjadi tim BAS, memang mengiya tetapi saya mengiya bukan karena Basli Ali ataupun H Saiful Arif tetapi saya mengiya karena ikut keluarga HM Arifing Hanurung. Tetapi karena sekarang beliau bergabung di ZAS maka mesti saya juga harus ke ZAS. Dan ini sudah harga mati kendatipun ada seseorang yang ingin memisahkan.” tegas Sewang seraya berjabat tangan M. Daeng Siudjung Nyulle yang disusul oleh HM Arifing Hanurung dan H Zainuddin.     

    Iapun mengaku jika pernyataan ini juga sudah pernah disampaikan kepada Basli Ali bersama Abd Halim Rimamba saat bertandang kerumahnya. Bahwa saya tidak bisa dipisahkan dengan HM Arifing Hanurung. Dimana hati nurani Arifing akan berlabuh maka disitu pula saya harus buang jangkar.” pungkasnya. 

        Berbicara soal pengorbanan materi saat Pilkada 2015 lalu, HM Arifing Hanurung sangat luar biasa. Dan itu tidak bisa disangkali apalagi dipungkiri. Ada miliaran dananya yang dikorbankan. Itupun belum termasuk biaya untuk menghadirkan artis dari ibukota. Dan sekarang baru muncul rasa penyesalan. Karena tidak ada sama sekali tanda terima kasih yang bisa diberikan kepada HM Arifing.” ungkap Sewang lagi.       

  Oleh karena itu, Nur Sewang berjanji akan berupaya dan berusaha sekuat kemampuannya dengan mengarahkan semua keluarga, sanak famili dan kerabatnya untuk berbalik arah dan memilih paket H Zainuddin – Aji Sumarno pada Pilkada Selayar yang akan dihelat pada 09 Desember mendatang. Insha Allah kerja keras yang dibarengi dengan kerja nyata yang tadinya bisa menyumbangkan 3 suara pada Pilkada 2015 lalu ke Basli Ali kini akan maksimal lebih dari target itu untuk ZAS.     

     Sebelumnya, H Zainuddin telah kedatangan tamu dari Bontosikuyu yang mengaku tim Basli Ali di Pilkada 2015 lalu.Namun karena sebuah kekecewaan dengan janji-janji palsu dan menyebabkan mereka kehilangan muka dimata warganya sehingga harus memilih calon pemimpin lain. Kami kecewa mendapatkan seorang pemimpin yang tidak tahu balas jasa.” ujarnya. 

         Sekretaris Tim BAS, Rahmat Zaenal yang dikonfirmasi seputar pernyataan pengunduran diri Nur Sewang via WhatsAppnya kepada media ini mengemukakan,” Itu bisa saja. Pergeseran pilihan, memang masih akan terjadi sesuai hasil survey dan bahkan dalam bilik suara sekalipun. Namun setahu saya lanjutnya dia, selama ini Nur Sewang memang belum pernah menyatakan diri sebagai tim BAS.” katanya singkat. (m. daeng siudjung nyulle)

Exit mobile version