Jakarta, Inspirasimakassar.id: Musabaqah Tilawatil Qur’an Tingkat Nasional (MTQN) ke-30 yang akan digelar September, mendatang di Samarinda, Kalimantan Timur, akan diikuti 1.998 peserta.

Menjelang pelaksanaan even nasional ini, Kabid Penaiszawa Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan, H. Mulyadi Iskandar menghadiri acara Technical Meeting dan Penetapan Peserta MTQ Nasional XXX 2024, di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kementerian Agama RI, Jakarta, Selasa 20 Agustus 2024.

Acara yang turut dihadiri Dirjen Bimas Islam, H. Kamaruddin Amin menetapkan 1.998 peserta MTQ Nasional di Kaltim, terdiri dari 1.567 peserta inti dan 431 cadangan. Penetapan peserta dilakukan Dirjen Bimas Islam.

“Kepesertaan Musabaqah Tilawatil Qur’an ke-30 yang akan digelar di Provinsi Kalimantan Timur saya nyatakan sah,” ujar Dirjen.

Kabid Penaiszawa yang didampingi Ketua Tim SBI dan MTQ, Wahyadi, mengatakan, Sulsel pada MTQ nasional akan mengirimkan peserta sebanyak 54 orang. Mereka adalah juara pada MTQ Tingkat Provinsi Sulsel XXXIII, di Kabupaten Takalar yang baru lalu.

Sebelum penetapan peserta serangkaian tahapan, mulai dari pendaftaran yang dibuka pada 1 Juni hingga 7 Juli 2024, verifikasi tahap I pada 8-13 Juli, perbaikan data pada 21-28 Juli, verifikasi tahap II pada 30 Juli hingga 7 Agustus 2024, hingga penetapan peserta pada 20 Agustus 2024.

Dirjen menjelaskan, MTQN ke-30 ini adalah puncak dari proses panjang yang dilakukan secara masif di seluruh Indonesia, mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi, hingga nasional.

“Yang kita lakukan bukan hanya perlombaan, tetapi juga pembinaan, persiapan, dan berbagai aktivitas untuk mendukung hingga tingkat nasional, dan hari ini kita tetapkan pesertanya,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan pentingnya pembinaan berkelanjutan bagi alumni MTQ, yang merupakan bagian dari generasi emas Indonesia dengan potensi besar untuk memajukan bangsa.

“Kita beri ruang, apreasiasi, dan berdayakan mereka untuk lebih berprestasi, agar mereka bisa mengabdi untuk agama, bangsa, dan negara,” tegasnya.

Sebaran Peserta per Provinsi:

Aceh: 54
Sumatra Utara: 55
Sumatra Barat: 54
Riau: 56
Jambi: 51

Sumatra Selatan: 54
Bengkulu: 14
Lampung: 27
Kepulauan Bangka Belitung: 50
Kepulauan Riau: 55

DKI Jakarta: 54
Jawa Barat: 54
Jawa Tengah: 53
Yogyakarta: 22
Jawa Timur: 54

Banten: 48
Bali: 29
NTB: 53
NTT: 30
Kalimantan Barat: 48

Kalimantan Tengah: 47
Kalimantan Selatan: 55
Kalimantan Timur: 56
Kalimantan Utara: 53
Sulawesi Utara: 35

Sulawesi Tengah: 52
Sulawesi Selatan: 54
Sulawesi Tenggara: 56
Gorontalo: 27
Sulawesi Barat: 46

Maluku: 46
Maluku Utara: 43
Papua: 27
Papua Barat: 22
Papua Barat Daya: 33

Sebaran Peserta Berdasarkan Cabang dan Golongan Lomba:

Hafalan Al-Qur’an (semua golongan): 298 peserta
Tafsir Al-Qur’an (bahasa Arab, Indonesia, Inggris): 125 peserta
Fahm Al-Qur’an: 195 peserta
Syarh Al-Qur’an: 182 peserta
Seni Kaligrafi Al-Qur’an: 244 peserta
Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ): 59 peserta
Eksibisi Seni Kaligrafi Al-Qur’an: 10 peserta. (dirman)

BAGIKAN
Berita sebelumyaBarada Menuntut Caleg Terpilih Inisial KR Ditunda Pelantikannya
Berita berikutnyaJelang Pelantikan 50 Anggota Parlemen, Gedung DPRD Makassar Disteril
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here