Majene, Inspirasimakassar.com:

Pasca gempa segala kondisi sangat tidak mendukung termasuk saat para korban terdampak membutuhkan pertolongan medis apakah saat ada warga yang meninggal dunia, melahirkan, ataupun karena sakit dan harus dilarikan ke Puskesmas ataupun rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Untuk itu, Kepolisian Resor Majene melalui jajarannya di Polsek Malunda selalu siap memberikan pelayanan kapanpun dan dimanapun saat dibutuhkan.

Jika sebelumnya mobil dinas Polsek malunda disulap menjadi mobil jenaza kali mobil dinas Mapolsek digunakan untuk membantu masyarakat di Dusun Rantelimbong Desa Salutahongan yang akan melakukan persalinan sehingga harus dilarikan ke puskesmas, Ahad (14/2/21).

Kapolsek Malunda Iptu Kamali menyebutkan kegiatan tersebut adalah bentuk pelayanan terbaik kami untuk masyarakat yang membutuhkan ditambah lagi tugas utama kami memang untuk memberikan perlindungan dan pelayanan.

“Intinya kami selalu ada untuk masyarakat di kondisi dan dimanapun mereka berada,” tutur Kapolsek.

Sementara itu, Keluarga Jasmiati (40) mengucapkan apresiasi atas respon cepat Kepolisian saat dibutuhkan, entah apa yang terjadi kalau saja aduan kami tidak ditanggapi mungkin istri kami harus melahirkan dirumah yang bisa saja berbahaya untuk keselamatan istri kami.

“Terimakasi pak Polisi, semoga tugas mulia bapak selalu diberkahi,” tutur suami Jasmiati. (Humas Polres Majene)

BAGIKAN
Berita sebelumyaTaufan Pawe Buka Musda Golkar Selayar
Berita berikutnyaLelang Jabatan Pemkot Makassar, Inilah Koordinasi Pj Wali Kota dan Wali Kota Makassar Terpilih 2020
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here