Makassar, Inspirasimakassar.com:
Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) melakukan studi banding di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar (FIK-UNM)). Rombongan disambut Dekan FIK UNM, Prof. Dr. Hj. Hasmyati, M.Kes bersama Wakil Dekan 1,2,3 dan 4, serta seluruh dosen dan staf Program Studi Administrasi Kesehatan di Ruang Senat Kampus FIK UNM, Senin (14/6/2021).
Dekan FIK UNM, Prof. Dr. Hj. Hasmyati, M.Kes mengaku senang dan bangga, karena FIK UNM menjadi salah satu kampus untuk belajar, terutama dalam pengembangan program studi.
“Saya ingin sampaikan bahwa, kita semua harus sama-sama belajar, sharing, dan tentu bertukar pikiran dalam rangka membangun sinergitas, sehingga dapat mengembangkan program studi menjadi unggul,” kata Prof. Hasmyati.
Dekan yang kini telah banyak memberikan perubahan kemajuan dan warna tersendiri di lingkungan FIK UNM ini mengungkapkan rasa senang atas segala pencapaian dalam lembaga yang dipimpinnya, terutama dalam hal antusias masyarakat menempatkan pilihannya berkuliah di Prodi Administrasi Kesehatan FIK UNM.
“Kami tentu harus menyampaikan kepada teman-teman dari FIK Unsulbar bahwa, sesungguhnya kami sangat bangga lantaran Prodi Administrasi Kesehatan sangat membludak pendaftarnya dan menjadi pilihan favorit di UNM,” tegas Hasmyati.
“Makanya, kami bergerak cepat untuk kemajuan yang lebih baik. Makanya, di sini saya sering tekankan kepada teman-teman dosen, dan staf agar selalu berlari kencang dan menjadi seorang “sprinter” untuk perubahan dengan tetap bersinergi. Kami tak mengenal lagi berlari pelan-pelan tetapi harus terus berlari cepat dengan memanfaatkan SDM yang memang handal dan siap bekerja,” tambahnya.
Sementara itu, Dekan FIK Unsulbar, Dr. Muzakkir, M.Kes, menyatakan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan belajar dan bertukar pikiran di Kampus FIK UNM tepatnya di Prodi Administrasi Kesehatan.
”Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk belajar banyak terutama terkait dengan kurikulum, meskipun sebenarnya kami juga sudah berkunjung ke Unhas dan UIN Makassar. UNM adalah kampus ke 3 yang kami kunjungi, mudah-mudahan ada hasil dan bisa bermanfaat bagi kami di FIK Unsulbar,” kata Muzakkir.
Muzakkir mengakui, sejak tahun 2013 kampusnya berubah status menjadi perguruan tinggi negeri. Saat ini menaungi 4 Program Studi di FIK Unsulbar dan Prodi pertama itu adalah Prodi Keperawatan dan Kesehatan. “Khusus untuk Prodi Administrasi Kesehatan untuk saat ini kita baru berjalan 2 semester. Itulah sebabnya, kami masih terus bergerak belajar untuk menemukan format yang tepat terutama kurikulum, sehingga FIK UNM inilah yang kita sepakati menjadi tempat belajar,” ujar Muzakkir.
Ketua Program Studi Administrasi Kesehatan FIK UNM, Andi Atssam Mappanyukki, S.Or, M.Kes menegaskan, untuk kurikulum mata kuliah, mahasiswa harus menyelesaikan sedikitnya 144 SKS jumlah total SKS untuk bisa menjadi sarjana.
”Jadi mahasiswa kami harus tuntas 144 SKS untuk dapat menjadi sarjana, sehingga Visi kami yakni menjadi prodi Administrasi Kesehatan yang unggul, berkarakter, profesional, berintegritas, serta berjiwa kewirausahaan benar-benar terealisasi dengan baik,” urai Andi Atssam Mappanyukki kepada wartawan. (Wahyudin).