Site icon Inspirasi Makassar

Deng Ical paham anatomi permasalahan Kota Makassar

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak sekadar memberikan dukungan kepada pasangan Syamsu Rizal MI (Deng Ical) dan Dokter Fadli Ananda (Fade). Tetapi, seluruh struktur dan jaringan ke bawah juga bekerja maksimal untuk memenangkan pasangan nomor urut 3 ini.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PKB Kota Makassar, Andi Rustam (Daeng Uttang), Selasa, 13 Oktober 2020, di kediamannya Jalan Andi Tonro Kelurahan Pabaeng-baeng, ia mengumpulkan jejaringnya. Hadir, Calon Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal MI.

Andi Rustam memastikan dukungan untuk pasangan DILAN (Deng Ical-Fadli Ananda) pada Pilkada Makassar, 9 Desember 2020. Di hadapan pendukungnya, ia memaparkan alasan PKB dan alasan pribadinya mendukung Deng Ical jadi Wali Kota Makassar.

“Silakan kita bandingkan sendiri. Dari empat pasangan calon, hanya Deng Ical yang punya pengalaman paripurna,” kata caleg PKB nomor urut 1 dapil V pada Pemilu 2019 ini.

Deng Ical, lanjutnya merinci, pernah menjadi anggota DPRD Makassar. Pengalaman yang sama sekali tidak dimiliki tiga pasangan kandidat lainnya. Apa keunggulannya? Deng Ical pasti memiliki komunikasi politik yang baik dengan DPRD.

“Membangun Kota Makassar itu butuh dukungan legislatif. Bukan hanya dari ASN di eksekutif. Membangun hubungan dengan legislatif itu tidak ringan, jika kita tidak memiliki pengalaman untuk itu. Karena bagaimana pun, APBD yang jadi modal membangun Makassar itu dibahas di DPRD,” ungkapnya.

Kelebihan Deng Ical dipastikan bisa dan paham persis seluk-beluk pembahasan anggaran, sehingga program prioritas maupun program lainnya akan mulus dimasukkan dalam RPJMD. “Itu kelebihan yang pasti,” tegasnya.

Pengalaman lainnya, Deng Ical sudah pernah menjadi Wakil Wali Kota Makassar. Bahkan, juga sudah pernah menjabat Wali Kota. Dengan demikian, diyakini, dari semua kandidat, Deng Ical yang paling paham anatomi permasalahan di Kota Makassar.

“Dengan demikian, jika Deng Ical bisa menjelaskan secara detail masalah di Makassar dan perencanaan solusinya seperti apa itu, memang sangat masuk akal. Karena dia yang paling paham,” imbuhnya.

Andi Rustam meyakinji, tidak salah jika pilihan dijatuhkan pada pasangan DILAN pada Pilkada 9 Desember 2020. Karena, memang pilihan terbaik untuk Makassar yang lebih baik. (hadi)

Exit mobile version