Makassar, Inspirasimakassar.com:

inset kantor kpu makassar

Menjelang pelaksnaan pesta demokrasi nasional pemilihan legislatif (pileg), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar mencoret delapan orang calon legilsator (Caleg). Berbagai sebab, akhirnya keputusan pencoretan diteken.

Komisioner Divisi Teknis KPU Makassar, Gunawan Mashar mengatakan, dari delapan caleg tersebut, dua di antaranya telah meniggal dunia, satu orang berstatus ASN, tiga lainnya telah mengundurkan diri dari partai dan dua orang lainnya ketahuan masih tercatat sebagai karyawan pada badan atau lembaga yang dibiayai negara.

Menurutnya, ke delapan caleg yang dicoret itu dari berbagai partai. Dua orang yang meninggal dari Partai Hanura dan Garuda. Kemudian, caleg mengundurkan diri dari PKB, PSI dan Berkarya.

“Kalau Perindo calegnya dia masih bekerja di badan yang dibiayai negara. Pas ketahuan, kami kumpulkan bukti. Ketika bukti cukup, kita anggap sudah memenuhi unsur PMS, kita tahu tidak memenuhi syarat, langsung kita coret,” ujar Gunawan. DCT KPU Makassar pada 2018 sebanyak 757 orang. Dengan pencoretan delapan orang ini, jumlah caleg se-Kota Makassar sisa 749 orang. (*)

BAGIKAN
Berita sebelumyaRoy Marten Sarankan Gading Cari Pendamping Bukan Artis
Berita berikutnyaSalam Inspirasi
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here