Wakil Ketua III BAZNAS Makassar, Waspada Santing menyerahkan seragam sekolah gratis

Makassar, Inspirasimakassar.com:

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar, menyerahkan  seragam sekolah gratis kepada 40 siswa. Ke-40 siswa dari keluarga dhuafa itu terdiri dari 10 siswa SMP Islam, 10 siswa SD Islam, 10 siswa Madrasah Ibtidaiyah, serta 10 siswa dari SD KIP.

 Penyerahan dilakukan Wakil Ketua III BAZNAS Kota Makassar, Dr.H.Waspada Santing, Senin, 21 November 2022, sore, itu disaksikan para kepala sekolah dan dewan guru di sekolah yang bernaung bawah bendera Yayasan Darul Hikmah Makassar, Jalan Abubakar Lambogo, Lorong 10 Nomor 8, Kecamatan Makassar tersebut.

Kepala Sekolah SD KIP

Dr.H.Waspada Santing di sela sela penyerahan bantuan tersebut mengemukakan, bantuan seragam sekolah kepada siswa dari keluarga kurang mampu yang dilakukan lembaga Amil terpercaya dan amanah tersebut, selain merupakan salah satu program di bidang Makassar cerdas, sekaligus mendukung program Walikota dan Wakil Walikota Makassar (Moh Ramdhan Pomanto dan Fatmawati Rusdi).

“Jadi, kami di BAZNAS Kota Makassar punya program Makassar Caerdas. Dengan demikian, kami harus merealisasikan program tersebut, di antaranya beasiswa, dan pemberian pakaian untuk anak didik dari keluarga berpenghasilan rendah,” ujarnya.

SMP Islam Darul Hikmah

Menurutnya, setelah memberikan bantuan seragam gratis, berarti  tidak ada lagi alasan putus sekolah karena tidak memiliki seragam sekolah.

 “Kita harapkan anak anak didik kita di empat sekolah ini, tetap fokus, dan kerahkan kemampuan terbaik dalam menjalani pendidikan. Kelak, kesuksesan akan menyertai kalian semua,” tutur Waspada Santing saat menyerahkan bantuan.

Waspada yang juga Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) MUI Sulsel itu mengharapkan, dewan  guru juga harus memberikan pendekatan spesifik terhadap masing-masing anak.

Madrasah Ibtidaiyah Darul Hikmah

“Kita juga mengharapkan, dewan guru di sini juga bisa membaca potensi murid dan mengembangkannya. Tidak ada lagi pendekatan yang sifatnya general. Guru harus memahami potensi anak didiknya. Jangan paksakan keterampilan lain yang dia tidak minati. Pengenalan sudah cukup, tetapi jangan dipaksakan,” tutupnya didampingi Kepala Bidang II Pendistribusian dan Pendayagunaan Astin Setiawan dan KepalaLayanan Aktif BAZNAS (LAB), serta dua staf masing masing Mudassir dan Syarifuddin Pattisahusiwa.

Di sisi lain, penyerahan seragam sekolah gratis BAZNAS Kota Makassar ini mendapat apresiasi dewan guru di empat sekolah tersebut. Pasalnya, program tersebut tidak hanya sekadar meringankan beban orang tua, tetapi juga membuat anak-anak semangat ke sekolah.

SD Islam Darul Hikmah

“Bantuan seragam sekolah dari BAZNAS Kota Makassar ini, bukan hanya orang tuanya yang terbantu, tetapi,  anak-anak juga semakin bersemangat ke sekolah. Tentunya mewakili anak didik dan orang tua, tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS Kota Makassar. Dan, tentunya besar harapan kami, BAZNAS tidak sekadar menyerahkan seragam gratis, tetapi diikutkan juga dalam program manfaat lainnya, khususnya membantu anak didik di empat sekolah ini,” tutur seorang tenaga pengajar.

Seperti diketahui pada Sabtu, 16 Juli 2022 lalu, BAZNAS Kota Makassar juga menggelar khitanan massal kepada 100 anak kaum dhuafa di yayasan Darul Hikmah ini. Dari ke-100 anak yang dihitan, tiga anak non muslim, masing masing Kristianus Yerico Oktavianto dan Krispinus Surya Rezky Putra (adik-kakak)-warga Villa Mutiara Utama, serta Brayen, warga Jalan Andi Pettarani VI.

Selain gratis, anak anak yang dihitan juga mendapatkan sarung dan biaya transpor dari BAZNAS. Sedangkan tenaga medis yang didatangkan profesional dari Klinik  BAZNAS Medika BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan dipimpin Dr.dr.HM.Khidri Alwi (Ketua BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan.(fauzan)

BAGIKAN
Berita sebelumyaGubernur Canangkan 50 Rutilahu ke BAZNAS Sulsel
Berita berikutnyaBAZNAS Sulsel-LAZ UPT PKD UMI Gelar Pelatihan Pengelola Zmart
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here