Makassar, Inspirasimakassar,id:
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar menyalurkan menu bergizi kepada kaum dhuafa di perkampungan kumuh, Jalan Danau Tanjung Bunga, Kecamatan Tamalate. Penyaluran 150 dus menu bergizi itu dipimpin Wakil Ketua IV Bidang Adminitrasi, SDM, dan Umum—H.Jurlan Em Saho’as, Jumat, 26 Desember, pagi tadi.
‘Pada Jumat hari ini, kami berbagi kepada kaum dhuafa di perkampungan kumuh di Jalan Danau Tanjung Bunga ini. Kali ini kami menyalurkan sebanyak 150 dus menu bergizi,” tutur H.Jurlan Em Saho’as.
Wartawan senior yang juga seniman ini mengakui, berbagi menu bergizi, apalagi di hari mubarakah Jumat, sebagai penanda, lembaga amil terpercaya beralamat di Jalan Teduh Bersinar No 5, Kecamatan Rappocini itu benar benar memerhatikan kaum dhuafa.
“BAZNAS Kota Makassar itu selalu menoleh ke bawah—untuk membersamai kaum dhuafa.Kami meyakini mereka kenyang, sebelum mereka beraktivitas,” tuturnya.
Gerakan kemanusiaan yang dilakukan BAZNAS Makassar yang mereka sebut “Menu Bergizi untuk Kemanusiaan” itu tidak sekadar membagikan menu, melainkan hadir dengan misi Mulia “menjaga gizi anak-anak, ibu hamil, dan keluarga dhuafa.
Wartawan Harian Pedoman Rakyat di jamannya itu menambahkan, penyaluran menu yang dikemas dalam Sedekah Jumat Tolak Bala, atau SeJuTa. Program ini menyasar berbagai individu yang berjuang melawan kerawanan pangan. Termasuk didalamnya penyandang cacad, buruh harian, hingga pengemudi becak, dan mereka yang kurang beruntung,
“Kita ketahui bersama bahwa, BAZNAS Makassar berupaya menjangkau mereka yang paling sering terabaikan. Dengan membawa makanan langsung kepada mereka, BAZNAS menghilangkan hambatan transportasi dan aksesibilitas yang mungkin menghalangi mereka mendapatkan menu bergizi,” urainya.
Menyinggung dana yang digunakan dalam program SeJuTa, H.Jurlan mengaku, berasal dari donatur para Muzakki di Kota Makassar yang memberikan kepercayaan kepada BAZNAS Makassar. “Tentunya seluruh program yang dilaksanakan BAZNAS Kota Makassar sumber dananya berasal dari para muzakki, termasuk para ASN an guru guru Muslim se Kota Makassar, termasuk didalamnya UPZ UPZ yang berpangkalan di masjid masjid,” tutupnya. (din pattisahusiwa/tim media baznas kota makassar)




