Maros, Inspirasimakassar.id:

Bupati Maros, Chaidir Syam pada Senin, 7 April 2025 mengemukakan, pekan depan, setidaknya, sebanyak 24 pejabat eselon II yang saat ini menjabat sebagai Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bakal menjalani uji kompetensi (job fit).

Uji kompetensi mencakup berbagai jenis tes yang digunakan untuk mengevaluasi kemampuan seseorang di berbagai bidang. Salah satunya, uji kompetensi kenaikan jenjang jabatan.

 Chaidir Syam mengakui, untuk malaksanakan uji kompetensi tersebut, Pemkab Maros telah mengantongi izin resmi dari Kementerian Dalam Negeri dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk melaksanakan evaluasi terhadap para pemangku Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama tersebut.

Mantan Ketua DPRD Maros itu mengakui, uji kompotensi tersebut merupakan bagian dari upaya memastikan kesesuaian pejabat dengan jabatan yang diemban saat ini.

“Bagi kami, uji kompotensi itu untuk mengetahui secara pasti, apakah mereka masih tepat berada di posisi saat ini atau perlu dialihkan ke OPD lain yang lebih sesuai dengan kompetensinya,” tuturnya.

Doktor  dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar itu menambahkan, setelah uji kompotensi digelar, Pemkab Maros juga akan membuka seleksi terbuka guna mengisi delapan jabatan kepala OPD yang masih lowong hingga saat ini.

Kedelapan kepala OPD yang kosong tersebut masing masing, Dinas lIngkungan Hidup, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan, Dinas Perpustakaan, Dinas PUTRPP,Dinas Kenegakerjaan, Dinas Pendapatan daerah, serta staff ahli bupati bidang sosial, hukum, dan politik. (titi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaATM Pimpin BAZNAS Tanggap Bencana Bantu Korban Kebakaran di Rappokaling
Berita berikutnyaUPZ Masjid Serahkan Zakat Mal ke BAZNAS, Masjid Nurul Jihad IDI Rp591.500.000
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here