Makassar, Inspirasimakassar,id:
Walikota Makassar, Munafri Arifuddin meminta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar lebih mempertajam program kerja, sekaligus menyelaraskan inisiatif lembaga pemerintah nonstruktural beralamat di jalan Teduh Bersinar Nomor 5 Makassar itu dengan visi dan misi Pemkot Makassar. Tujuannya hanya satu, mengangkat ekonomi dan mengentaskan kemiskinan ummat.
Pernyataan tersebtu dikemukakan Walikota Munafri Arifuddin, Rabu,14 Mei 2025, saat menerima audensi pimpinan BAZNAS Kota Makassar masing masing HM.Ashar Tamanggong, H.Syahruddin Mayang, H.Waspada santing, dan H.Jurlan Em Saho’as (Ketua, Wakil Ketua II,III,dan IV). Turut mendampingi Kabag I,II,III,dan IV (Astin Setiawan, Nabil Salim, Badal Awa, Fitriany Ramli). Tiga staf pelaksana juga hadir yakni, Sudirman N, H.Arifuddin, serta Syarifuddin Pattisahusiwa. Kabag Kesara Muh.Syarief turut mendampingi Walikota.
Pembahasan yang mengemuka dalam audensi singkat antara walikota yang juga Ketua Partai Golkar Kota Makassar dengan pimpinan BAZNAS Makassar difokuskan pada optimalisasi pengumpulan dan penyaluran dana Zakat, Infaq, dan Sadaqah, atau ZIS yang diperoleh dari para ASN muslim se Kota Makassar, guna memaksimalkan dampaknya terhadap masyarakat rentan.
Walikota menyampaikan apresiasinya atas upaya BAZNAS Makassar dan menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana ummat dnegan baik dna benar. Ia juga menekankan perlunya program inovatif yang mengatasi akar penyebab kemiskinan dan memberdayakan para mustahik menjadi mandiri.
“Kita ketahui bersama bahwa, BAZNAS Makassar ini memegang peranan penting dalam upaya mewujudkan Kota Makassar yang lebih adil dan sejahtera. Makanya, Pemkot lebih mendorong BAZNAS untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan baik,” harapnya.
Walikota berpasangan dengan Aliyah Mustika Ilham itu juga mengapresiasi upaya BAZNAS di Makassar, dan mengakui kontribusi lembaga amil terpercaya itu dalam berbagai bidang seperti penanggulangan bencana, bantuan pendidikan, dan dukungan kesehatan. Namun, ia menekankan bahwa perbaikan dan inovasi berkelanjutan diperlukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
BAZNAS Makassar telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi Makassar. Meski demikian, mereka juga harus terus beradaptasi dan berinovasi untuk memaksimalkan dampak kepada mustahik.
Seruan untuk menyempurnakan program ini mencerminkan komitmen pemerintah kota terhadap pembangunan yang inklusif dan penanggulangan kemiskinan. Dengan mempertajam fokus dan memperkuat kemitraan, BAZNAS di Makassar dapat memainkan peran yang lebih penting dalam membangun masa depan yang sejahtera dan berkeadilan bagi seluruh warga.
Usai audensi dengan orang nomor satu di pemerintah Kota Makassar itu, Ketua BAZNAS Kota Makassar, HM.Ashar Tamanggong mengakui, program-program khusus yang dikaji mencakup upaya untuk mendukung pendidikan, layanan kesehatan, dan kewirausahaan di kalangan keluarga berpenghasilan rendah.
“Tentunya, seluruh jajaran BAZNAS Kota Makassar, berkomitmen bekerja sama dengan pemerintah kota untuk memastikan bahwa, program-program BAZNAS efektif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Perlu diingat bahwa, kerja kerja BAZNAS selama ini paling berdampak bagi upaya mengentaskan kemiskinan,” urainya.
“Yang jelas arahan bapak walikota bagi BAZNAS untuk lebih mengoptimalkan program-program BAZNAS secara strategis guna mencapai dampak yang maksimal dan berkontribusi secara signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat Makassar,” tutup ATM—sapaan akrab doktor Universitas Muslim Indoensia (UMI) Makassa itu.(din pattisahusiwa/tim media baznas kota makasar).
.
