
Makassar, Inspiraismakassar.com:
Pelatihan Optimalisasi Pendistribusian Zakat Infaq dan Shadaqah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) se Sulawesi Selatan ditutup Direktur Penguatan, Pendistribusian, dan Pendayagunaan BAZNAS RI, H.Agus Siswanto. Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, 22-24 Agustus 2023, di Hotel Swissbel Court Jalan Bawakaraeng.
Acara penutupan dihadiri tim Pelatih Baznas Pusat, Irham dan Sundari, Waka 2 Baznas Sulsel Dr.M.Ishaq Samad, sejumlah pimpinan Baznas Kab/Kota, dan 58 peserta.
Agus Siswanto dalam sambutannya mengapresiasi kepada pimpinan BAZNAS Sulsel, atas komitmen dan keaktifannya dalam menyelenggarakan pelatihan yang diikuti 58 peserta, termasuk sejumlah pimpinan lembaga pemerintah nonstruktural di daerah ini.

“Insyaa Allah ke depan, akan dilakukan pelatihan berikutnya dalam bentuk Pelatihan Pendayagunaan ZIS,” tambahnya.
Agus Siswanto juga mengampaikan terima kasih kepada pimpinan BAZNAS se-Provinsi Sulawesi Selatan, dan berharap semoga Allah Swt memberikan keberkahan kepada semuanya dan semakin bermanfaat.
“Saya juga memohon maaf lahir batin, atas nama pimpinan BAZNAS RI atas perilaku dan ucapan yang kurang berkenan,” ujarnya, seraya memacu semangat berjuang pada Tim Pendistribusian Zakat se-Sulsel.
Sementara itu, Wakil Ketua II BAZNAS Sulsel, HM.Ishaq Samad dalam sambutannya mewakili Ketua BAZNAS Sulsel, menyampaikan selamat dan sukses kepada semua peserta, atas peningkatan pengetahuan, dan keterampilan dari pelatihan ini. Sesuai hasil pre dan post test menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan.

Dikatakan, ada 4 B yang perlu dilakukan oleh Amil Distribusi BAZNAS, yakni Belajar terus dan bertransformasi dengan segala perkembangan yang upto date. B kedua, adalah Bermanfaat dimanapun berada, sebagaimana Rasulullah Saw bersabda “Manusia terbaik adalah yang paling banyak manfaatnya kepada sesama manusia”.
Selanjutnya B ketiga, adalah Berzakat, berinfaq, dan bersedekah, jadilah contoh bagi yang lain dalam menunaikan ZIS. Kemudian B keempat, adalah jangan lupa Bahagia, untuk dunia dan akhirat, sebagaimana doa sapu jagat yang selalu dibaca “Rabbanaa aatinaa fid dun yaa hasanah, wafil aakhirati hasanah, waqinaa azaabannaar.
Dikatakan seluruh peserta telah berkomitmen untuk melakukan Gerakan Pendistribusian Berjamaah se-Sulsel melalui program Jumat Berkah, dimana seluruh Baznas Kab/Kota Se Sulsel akan menyalurkan ZIS, dan dilaporkan jumlah total penerima manfaatnya setiap pekan kepada BAZNAS Sulsel, untuk diteruskan ke Baznas RI.
Selanjutnya program distribusi bulanan serentak, tanggal 15 setiap bulannya Baznas Se-Sulsel melakukan penyaluran ZIS secara serentak. Demikian pula program penyaluran pada setiap even nasional tertentu, misalnya Hari Santri Nasional pada 22 Oktober mendatang, akan dilakukan distribusi program Santripreneur Baznas SeSulsel secara serentak, serta even-even nasional.
Seperti diketahui sejumlahmateri yang disajikan di antaranya, kebijakan pendistribusian program strtegis Nasional BAZNAS, layanan prima mustahik, Had kifayah dalam pendistribusian di BAZNAS, Respons darurat mustahik dan rencana aksi respons darurat mustahik, pemaparan review dan hasiul evaluasi korban hidup, dokumentasi dan pelaporan pendistribusian, program pendistribusian tematik,, merancang program pendistribusian tematik, review dan diskusi program pendistribusian tematik, dan lainnya. (jurlan em saho’as)