Jakarta, Inspirasimakassar.com:

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meraih penghargaan dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) karena dinilai telah menjalankan prinsip pola kemitraan yang baik dengan para pelaku usaha kecil, menengah dan besar untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sarana dan prasarana transportasi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hadir langsung menerima pengharaan tersebut yang berlangsung di Jakarta, Selasa (15/12).

Untuk tingkat Kementerian dan Lembaga, KPPU menganugerahkan dua kategori penghargaan yaitu : Kategori Persaingan Usaha (Utama, Madya, Pratama) dan Kategori Kemitraan (Utama, Madya, Pratama). Kemenhub berhasil meraih penghargaan tertinggi yaitu Kategori Kemitraan Utama.

“Saya atas nama rekan-rekan di Kemenhub mengucapkan terima kasih kepada KPPU yang telah memberikan apresiasi ini. Satu amanah yang tidak ringan, namun Insha Allah bisa kami jalankan dengan baik. ” ujar Menhub Budi.

Menhub mengatakan, semua yang dilakukan oleh Kemenhub tidak lepas dari arahan Presiden RI Joko Widodo yang meminta penggunaan APBN bisa dilakukan dengan outcome yang terbaik.

Untuk itu, Kemenhub telah melakukan sejumlah kerja sama dengan pihak-pihak swasta dalam pengelolaan infrastruktur transportasi seperti Terminal, Bandara, dan Pelabuhan.

“Dengan kita lakukan kerja sama dengan pihak swasta, APBN bisa kita gunakan untuk pembangunan infrastruktur transportasi di daerah-daerah lain (yang lebih membutuhkan),” ungkap Menhub.

Sementara itu Ketua KPPU, Kurnia Toha mengatakan, penghargaan KPPU Award merupakan kali pertama dilakukan di tahun 2020. Penghargaan ini diberikan kepada Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah (K/L/D) yang memiliki kontribusi terbaik terhadap dua peran utama peran KPPUU, yaitu : pertama sebagai pengawas persaingan usaha dan kedua, sebagai pengawas pelaksanaan kemitraan.

“Ini merupakan bentuk apresiasi kami terhadap Kementerian, Lembaga, dan Pemda, yang dalam pengambilan keputusan atau kebijakannya telah mempertimbangkan dan menjalankan prinsip-prinsip persaingan usaha yang sehat dan pola kemitraan yang baik antara pelaku usaha besar, menengah dan kecil,” jelas Kurnia Toha.

Melalui penghargaan ini, KPPU berharap akan semakin meningkatkan upaya koordinasi antara K/L/D dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan persaingan yang memberikan manfaat terbesar bagi masyarakat, serta mampu menumbuhkan kebangkitan usaha UMKM yang berdaya saing tinggi dan mampu bersaing di pasar global

BAGIKAN
Berita sebelumyaMalino Highlands Tawarkan Fasilitas Eksklusif
Berita berikutnyaCetak 5000 Wirausaha Wanita Tangguh, Pertamina Foundation Gelar Pelatihan Kewirausahaan
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here