Indah

Masamba, Inspirasimakassar.com:

Bupati Luwu Utara 2010-2015, H Arifin Junaidi memiliki penilaian sendiri terhadap tiga pasang kandidat bakal calon (balon) Bupati Luwu Utara (Lutra) 2020-2025. Masing-masing Indah Putri Indriani-Suaib Mansyur, Tahar Rum-Rahmat Laguni, dan Arysad Kasmar- Andi Sukma.

Menurut Arjuna sapaan Akrab Arifin Junaidi, ketiga pasang balon tersebut adalah putri dan putra terbaik bangsa yang memiliki kapasitas, kemampuan, dan niat yang sama. Yakni, mengabdikan diri di Lutra dan akan memajukan daerah menuju daerah yang lebih maju untuk mewujudkan masyarakat sejahtera, adil aman, dan damai.

Indah Putri Indriani yang sekarang merupakan petahana misalnya, dengan basic pendidikan agama dan jebolan ilmu pemerintahan Unhas. Berlatar belakang akademisi dan aktivis dengan wawasan cukup cerdas, mudah dan pandai bergaul. Dia memiliki pengalaman pemerintahan yang sudah teruji. Indah Pernah jadi wakil bupati lima tahun dan terakhir bupati.

“Disaat mendampingi saya sebagai wakil, semua tugas-tugas yang diemban dengan baik sebagimana aturan atau regulasi yang ada, maupun penugasan dari bupati beliau sangat pahami substansinya, sehingga dapat dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.

” Pendek kata, selama beliau mendampingi saya nyaris tidak pernah menyusahkan pimpinan, karena beliau tahu betul filisofi sebagai bawahan yakni, bagaimana mengurus atasan, dan beliau adalah sosok yang loyal, bersahaja santun, dan nakkeade,” tambah Arjuna.

Terkait bencana banjir Melanda Luwu Utara, Arjuna mengakui, saat ini Indah mendapat cobaan yang luar biasa. “Pengamatan saya, Indah adalah sosok yang tabah tegar kuat pisik dan mental meski dia seorang perempuan, karena tiada hari yang terlewat beliau selalu berada di tengah-tengah masyarakat. Mungkin sayapun tidak bisa lakukan karena berbagai kondisi,” tambahnya.

Dari pengalaman dan kondisi seperti itu maka hemat saya Indah Putri sangat layak kembali memimpin Luwu Utara. Alasannya, karena anatomi Lutra sudah sangat dipahami dan tahu persis darimana memulainya. “Beliau sangat sulit dipisahkan dengan saya karena dibilang beliau kader saya” ujar Arjuna.

Muh.Thahar Rum

Bagimana dengan Muh.Thahar Rum. Menurutnya, Tahar Rum merupakan sahabat dan sekaligus bagian dari keluarganya. Dirinya sama-sama meniti karier dari bawah sebagai PNS. Mulai dari Kab.Luwu sampai sekarang Kab Luwu Utara, beliau masih eksis. Berbagai penugasan telah beliau lalui dan semuanya dilaksanakan dengan baik, bahkan sempurna.

Beliau pernah Kabag Hukum di Kab Luwu, bahkan mendapat reword dari pimpinan karena keberhasilsnnya. “Pernah bertugas di beberapa kecamatan disaat masih di Luwu dan jabatan struktural yang strategis di jabat ber tahun-tahun. Di antaranya, Kadis Pendidikan dan cukup mengangkat dunia pendidikan yang terkemuka di SulSel dan beliaupun mendapat penghargaan dari pemerintah atasan,” urainya.

Perjalanan karir Tahar Rum, cukup komplit. Dibirokrat bertahun-tahun dan berhasil. Pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Luwu Utara. ” Kalau kita menengok perjalanan pemerintahan di Lutra, bupati pertama dilanjutkan oleh wakilnya, demikian bupati kedua juga dilanjutkan oleh wakilnya dan tidak menutup kemungkinan bupati berikutnya akan diteruskan pula oleh wakilnya.

” Dari perjalanan panjang karir pemerintahan dan pengalaman Pak Thahar maka beliau sangat pantas untuk memimpin Lutra 5 tahun ke depan,” tuturnya.

Arsyad Kasmar

Lantas bagimana dengan Arsyad Kasmar. Menurutnya, Arjuna Arsyad Kasmar adalah keluarga dekatnya dan masih memiliki pertalian hubungan darah. Dengan berlatar belakang pengusaha sukses, dia piawai dalam mengatur manusia dan peralatan, tentu hal ini bukan tanpa modal, modalnya human relation.

Arsyad memiliki banyak jaringan, baik antar sesama pengusaha maupun para petinggi negeri ini. Dengan begitu, koneksitas dan akses untuk mendatangkan investor dan lobi-lobi dengan penentu di pusat terbuka lebar. Arsyad adalah calon pemimpin Lutra yang enterpteneurship, yaitu pemimpin yang berjiwa wirauasaha,

Tentu sangat cocok dengan Luwu Utata dengan sumber daya alam yang melimpah yang belum belum dikelolah dengan baik. “Saya hakkul yakin, bahwa latar belakang dan pengalaman beliau akan membawa rakyat Lutra yang lebih sejahtera. Dari analisa di atas, Pak Arsyad sangat pantas tampil memimpin lutra kedepan,” tutupnya. (mah)

BAGIKAN
Berita sebelumyaRektor Prof Ambo Asse Silaturrahim Sepuluh Pilar UKM Unismuh Makassar
Berita berikutnyaKPU Selayar Lantik 33 Relawan Demokrasi
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here