Walikota didampingi Ketua DPRD Makassar menerima WTP ke-empat kali (ist)

Makassar, Inspirasimakassar.com:

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, kembali menerima predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) keempat kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulsel. Ditandai penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2018 dari Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel, Wahyu Priyono kepada Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, Jumat, 3 Mei 2019.

Wahyu Priyono mengemukakan, LKPD Pemerintah Kota Makassar telah memenuhi kesesuaian kriteria yang ditetapkan BPK. Misalnya, standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan pengelolaan keuangan, dan efektifitas sistem pengendalian internal.

Menurutnya, pihaknya melakukan pemeriksaan dilandasi pertimbangan memberikan WTP atau tidak. Selain proses pencatatan dan pelaporannya apakah sesuai atau tidak, kita pertimbangkan juga kepatuhan atau ketaatan terhadap peraturan perundang-perundangan dalam pengelolaan keuangan.

Selama kepemimpinan Mohammad Ramdhan Pomanto, Pemkot Makassar sudah meraih WTP empat kali secara berturut. WTP keempat ini menyempurnakan tugas kita.

Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto berharap, perolehan keempat kalinya menjadi pedoman bagi pemimpin wali kota berikutnya untuk menjaga tradisi prestasi dan transparansi atau open government yang selama ini dijalankan Pemerintah Kota Makassar. (snc)

BAGIKAN
Berita sebelumyaDanny Dapat Penghargaan Bappenas
Berita berikutnyaHarga Kopra Anjlok, Warga Selayar Menjerit
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here