Salam Inspirasi

Majalah Inspirasi edisi 52 mengangkat laporan utama Era Baru Maluku. Cover majalah eksklusif tentang pelantikan Gubernur  dan Wakil Gubernur Maluku, Murad Ismail dan Barnabas Orno berjabatan tangan dengan Presiden Jokowi bersama ibu negara, Hj. Iriana, di istana negara, 24 April lalu.

Laporan utama majalah  setebal 48 halaman full color menggambarkan bahwa, jabatan gubernur  membutuhkan integritas, keikhlasan, dan visi. Apalagi, gubernur  yang lahir, besar, dan terdidik  dalam lingkungan perwira tinggi kepolisian. Gubernur Maluku, Murad Ismail misalnya. Dari tangan terampil Irjen Polisi (Purn)—mantan komandan Brimob bersama Drs.Barnabas Nathaniel Orno — mantan Bupati Maluku  Barat Daya, diharapkan menularkan keberpihakannya kepada seluruh masyarakat Maluku agar lebih bak.

Seperti diketahui, dulu, Murad  Ismail hanya mampu berlaga di tengah-tengah masyarakat untuk mencegah konflik dan menghadirkan rasa aman demi keutuhan bangsa dan negara. Tapi kini, ia harus turun ke “medan perang” yang paling dahsyat. “Perang” tanpa letupan senapan dan tanpa tumpahan darah. Perang yang dihadapinya adalah, memenangi hati nurani, aspirasi dan perasanaan masyarakat Maluku secara utuh.

Dan, jika  dulu pula, ia harus didengar, tetapi, sejak dipercayakan sebagai gubernur, sikap didengar itu setidaknya harus diperangi. Berubah menjadi seorang pendengar yang arif. Karena ia tahu, jika seorang pemimpin selalu  lahir dari sikap dan  kesediannya mendengarkan. Bukan sekadar didengarkan. 

 Selamat bertarung memenangkan pertarungan di pemerintahan lima  tahunan ini dengan baik. Semoga dapat membawa seluruh masyarakat Maluku agar mendapatkan kehidupan yang layak. Agar mereka nyaman. Tenang. Dan dapat menjalankan hidup dan kehidupan  yang lebih baik pula.

Upaya membangkitkan kembali rasa bangga  dan kepercayaan diri dari seorang Murad  Ismail adalah,  pada menggerakan roda pemerintahan dan pembangunan. Apalagi, Maluku memiliki sumber daya alam begitu besar.  Disisi lain, Sumber Daya Manusia (SDM) Maluku yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Mereka, tak ubahnya satria-satria perkasa yang kepingin mengawal Maluku dari perantauan.

Dalam masa kepemimpinan lima tahunan nanti, setidaknya ada ujian yang akan dihadapi. Dan, nilainya, akan ditentukan pada keberaniannya mengambil keputusan. Setidaknya bisa mempertimbangkan keputusan, apapun itu  secara rasional dan obyektif.

Selain laporan utama Era Baru Maluku yang dikemas dalam dua judul empat halaman, disertai dua gambar pendukung, masing-masing di halaman 4,5,6,7,8, dan 9, termasuk halaman 2 pengucapan selamat dari Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar oleh Prof.H.Sadly AD,M.P.A, Ikatan Kerukunan Warga Kristen Maluku (Ikwakmal) Pendeta Danny Sopamena,S.Th.M.Th dan Ketua terpilih Kerukunan Keluarga Maluku, Prof.Dr.dr.H.Attja Razak Thaha, majalah kesayangan ini seperti biasa  mengangkat rubrik-rubrik  yang bersentuhan dengan kisah-kisah inspiraif, kuliner, kiat sukses, wisata, dan selebriti. Di halaman lain Pengdilan Negeri Masohi Canangkan Zona Bebas Korupsi dan WBBM.

Pembaca yang budiman, semoga pada penerbitan edisi ini, majalah ini selalu memberi inspirasi. Akhir kata, selaku pemimpin umum, penanggungjawab, sekaligus pemimpin redaksi majalah Inspirasi dan website Inspirasimakassar.com, saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi kaum muslim. (Redaksi)

BAGIKAN
Berita sebelumyaBesok, APMP Sulsel Musyawarah di Galesong
Berita berikutnyaDanny Dapat Penghargaan Bappenas
Wartawan kriminal dan politik harian Pedoman Rakyat Ujungpandang dan sejumlah harian di Kota Daeng Makassar, seperti Ujungpandang Ekspres (grup Fajar) dan Tempo. Saat ini menjadi pemimpin umum, pemimpin perusahaan, dan penanggungjawab majalah Inspirasi dan Website Inspirasimakassar.com. Sarjana pertanian yang juga Ketua Umum Senat Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Al-Gazali--kini Universitas Islam Makassar ini menyelesaikan pendidikan SD di tanah kelahirannya Siri Sori Islam Saparua, SMP Negeri 2 Ambon, dan SPP-SPMA Negeri Ambon. Aktif di sejumlah organisasi baik intra maupun ekstra kampus. Di organisasi kedaerahan, bungsu dari tujuh bersaudara pasangan H Yahya Pattisahusiwa dan Hj.Saadia Tuhepaly ini beristrikan Ama Kaplale,SPT,MM dan memiliki dua orang anak masing-masing Syasa Diarani Yahma Pattisahusiwa dan Muh Fauzan Fahriyah Pattisahusiwa. Pernah diamanahkan sebagai Ketua Ikatan Pemuda Pelajar Siri Sori Islam (IPPSSI) Makassar. Kini, Humas Kerukunan Warga Islam Maluku (KWIM) Pusat Makassar dan Wakil Sekjen Kerukunan Keluarga Maluku (KKM) Makassar.

TINGGALKAN PESAN

Please enter your comment!
Please enter your name here